Banyak Ditutup Sementara, Tempat Wisata Ini Justru Bebas untuk Pelancong, Bahkan Digratiskan

Keindahan Bukit Moncongos bisa dinikmati oleh para pelancong bahkan digratiskan untuk wisatawan

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Siti Fatimah
Keindahan Bukit Moncongos bisa dinikmati oleh para pelancong bahkan digratiskan untuk wisatawan. 

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN – Uka sekaligus Kepala Desa Sukaimut, Kecamatan Garawangi, Kuningan Jawa Barat tak segan memberikan waktu dan kesempatan kepada calon wisatawan secara cuma- cuma, untuk menikmati pemadangan indah di Bukit Moncongos desa setempat.

Diketahui sebelumnya bahwa bukit moncongos ini merupakan bukit yang berada di tengah wilayah Kabupaten Kuningan.

Sehingga para wisatawan saat berada di atas Bukit Moncongos disajikan pemadangan cukup menarik dan indah.

“Iya untuk keberadaan bukit Moncongos ini memang berada di tengah wilayah Kabupaten Kuningan, keindahan alam pemandangannya pun tak kalah dengan lokasi wisata yang berada di Palutungan,” ungkap Uka, yang juga orang pertama di desa setempat saat ditemui di Bukit Monongos tad, Sabtu (22/5/2021).

Alasan tak mau kalah dengan keindahan wisata alam di jalur Palutungan, kata Uka menyebut, saat pengunjung berada di Bukit Moncongos ini bisa melihat langsung ke arah mata angin yang tak membosankan mata saat melihat.

“Ya untuk melihat ke arah barat itu, kita bisa lihat Masjid Kuningan dan beberapa bangunan yang menjulang tinggi di kawasan perkotaan.

Kemudian saat melihat kea rah utara, tentu sangat menarik dalam memanjakan mata.

Terlebih dengan bangunan rumah dan pepohon yang masih rindang bisa terlihat langsung, demikian pulan saat melihat melihat ke selatan dank e arah timur.

Menyinggung soal program gratis bagi calon wisatawan yang hendak berkunjungan ke Bukit Moncongos, kata Uka mengklaim bahwa untuk masa sekarang itu merupakan tahap pembangunan dan pengemabangan.

“Jadi masa ini sekaligus untuk memperkenalkan lebih luas ke masayarakat bahwa di Desa Sukaimut juga ada wisata alam terbuka yang sangat indah,” katanya.

Untuk mengembangkan wisata alam, Uka menyebut bahwa pengerjaan itu sudah hampir satu tahun dengan mengandalkan anggaran desa.

Kemudian untuk biaya keluar hingga sekarang itu mencapai sekitar Rp 300 juta.

“kami bangun dan melakukan pengembangan lingkungan alam untuk wisata, sudah mengeluarkan anggaran sebesar Rp 300 juta, namun bisa di lihat langsung kondisinya saat sekarang,” ujarnya.

Kawasan Bukit Moncongos, kata Uka mengklaim sudah banyak dikenal warga Kuningan dan luar Kuningan.

Mereka berkunjung dan merasakan kesegaran udara alam disini, melalui berbagai kegiatan pada umumnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved