Disparbud Awasi Tempat-tempat Wisata di Jabar, Wisatawan di Lembang Bakal Membeludak
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat terus melakukan monitoring protokol kesehatan di 108 tempat wisata di 27 kabupaten/kota.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Hermawan Aksan
Selain itu, semua pengelola tempat wisata telah menaati peraturan pemerintah untuk melakukan pembatasan jam operasional serta pembatasan jumlah pengunjung.
"Yang terpenting di tempat-tempat wisata adalah disiplin ketat 3M, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak serta 3 T (Testing - Tracing - Treatment)."
"Selain itu ada pembatasan pengunjung manakala melebihi kapasitas diatas 50 persen," tutur Dedi Taufik.
Di sisi lain, tempat wisata Pantai Batukaras di Kabupaten Pangandaran diputuskan untuk ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
Langkah ini merupakan respons pemerintah Kabupaten Pangandaran terhadap membeludaknya pengunjung tanpa protokol kesehatan.
Keputusan ini diambil hasil rapat koordinasi Disparbud Jawa Barat dan dan Disparbud Kabupaten Pangandaran.
Dedi Taufik mengatakan penutupan ditetapkan pada Minggu, pukul 00.00 WIB.
Selain itu, ada kebijakan lanjutan yang mendukung upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
"Penutupan tempat wisata Batukaras dimulai pukul 00.00 WIB sekarang, sampai dengan waktu yang belum ditentukan. Ini hasil rapat koordinasi dengan Disparbud Kabupaten Pangandaran," ucapnya.
Dalam rapat tersebut pun, katanya, sudah diputuskan akan dilakukan penyekatan tambahan di kawasan Kalipucang dan Gerbang Pangandaran secara ketat.
Hal ini sekaligus untuk mengontrol kedatangan wisatawan.
Upaya lainnya adalah mengadakan tes Covid-19 antigen di sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan wisatawan.
Menurut dia, hasil laporan dan pantauan di sejumlah tempat pariwisata, khusunya di Pantai Batukaras terjadi peningkatan kunjungan secara signifikan.
Bahkan, tak sedikit pengunjung abaikan dengan protokol kesehatan. Banyak yamh tidak mengenakan masker. Petugas gabungan pun membubarkan pengunjung pantai tersebut.
Personel gabungan dari Polisi dan TNI pun memutar balik ratusan kendaraan yang hendak masuk ke kawasan wisata tersebut.