Fakta Mengejutkan di Balik Keluarga Jalan Kaki Gombong-Bandung, Pengakuannya Tak Sepenuhnya Benar
Pengakuan Masitoh Ainun (36) dan suaminya, Dani Rahmat (39), saat diwawancarai wartawan di Ciamis, Jumat (7/7/2021), tak semuanya benar.
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pengakuan Masitoh Ainun (36) dan suaminya, Dani Rahmat (39), saat diwawancarai wartawan di Ciamis, Jumat (7/7/2021), tak semuanya benar.
Ada fakta besar yang mereka sembunyikan sehingga akhirnya menarik simpati masyarakat.

Banyak yang kemudian menyatakan kepedulian.
Tetapi nyatanya, semuanya kemudian terungkap.
Perangkat desa dan tetangga Dani di Kabupaten Bandung sudah berbicara.
Kini, Masitoh yang kemudian membuat pengakuan.
Sebelumnya, kisah mereka memantik perhatian banyak pihak karena mengaku pulang jalan kaki dari Gombong, Jawa Tengah, setelah kena PHK di tempat kerja.
Saat itu, bersama kedua anaknya yang masih balita, mereka diwawancarai di Ciamis, Jumat (7/5/2021).
Tujuan mereka adalah Kabupaten Bandung, yang disebutnya sebagai kampung halaman.
Jika terus berjalan kaki, mereka diperkirakan baru sampai rumah pada Lebaran kedua.
Namun, pada Sabtu (8/5/2021) dini hari, mereka telah sampai ke Cangkuang, Kabupaten Bandung.
Kini keluarga tersebut untuk sementara dikarantina di Kantor Desa Pananjung, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung.
Masitoh mengakui, dia tak mudik dari Gombong ke Cangkuang.
Tapi ia dan suaminya dengan membawa kedua anaknya sengaja melakukan perjalanan untuk menghidupi keluarga.