Fakta Baru Kasus Bocah Meninggal Setelah Makan Sate, Terungkap Kandungan Racun dari Hasil Pengujian

Berdasarkan hasil pengujian atas kasus bocah meninggal setelah makan sate terungkap fakta baru.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Yongky Yulius
polsek sewon
Bandiman, ayah korban sate maut saat di Polsek Sewon, Bantul. 

Singkat cerita, sesampainya di rumah tujuan penerima paket, Bandi lalu menelepon ke nomor kontak bernama Tomy yang diberikan oleh perempuan yang ia temui di masjid.

Telepon Bandi pun direspons oleh Tomy. Saat itu, Tomy sedang berada di luar kota.

Istri Tomy yang berada di rumah enggan menerima paket yang pengirimnya tidak jelas itu.

Apalagi ia tidak merasa memesan makanan.

Melalui telepon, Tomy berkomunikasi dengan Bandi.

"Saya tanya, lah ini paket sudah sampai alamatnya bener, nomornya bener kok ndak diterima. Terus bapaknya bilang, 'udah dibawa kamu saja pak, buat buka puasa'," terang Bandiman.

Pelayat datang ke ruamh duka, Naba Faiz Prasetya
Pelayat datang ke ruamh duka, Naba Faiz Prasetya (TribunJogja/Miftahul Huda)

3. Anak dan Istri Makan Bumbu Sate

Paket sate itu dibawa Bandiman ke rumahnya. Istrinya, Titik Rini dan anaknya, NFP.

Setelah itu, NFP menyantap sate tersebut.

Bandiman dan anak pertamanya juga makan dua tusuk sate ayam itu.

Namun, ia tidak memakan bumbunya.

NFP dan Titik memakan sate beserta bumbunya.

Makanan itu terasa aneh. Tak berselang lama, anak Badiman mengeluh rasa sate yang pahit.

4. Anak Meninggal, Istri Selamat

Anak Badiman mengalami muntah kemudian tidak sadarkan diri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved