VIDEO-Warga Pangalengan Sempat Kaget Dengan Suara Gemuruh Keras, Ternyata Berasal Dari Sumur PLTP
Warga Pangalengan sempat dikaget dengan adanya suara gemuruh yang terdengar kencang, beberapa hari yang lalu,
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Teguh Kurnia
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga Pangalengan sempat kaget dengan adanya suara gemuruh yang terdengar kencang, beberapa hari yang lalu, ternyata itu bersumber dari sumur produksi PLTP Star Energi Geothermal Wayang Windu.
Suara gemuruh tersebut terdengar di Desa Marga Mukti, Kecamatan Pangalengan, di mana PLTP tersebut berada.
Kepala Desa Marga Mukti, Odang Kusnadi, mengungkapkan pada hari itu suaranya dari sumur berbeda dengan biasanya.
"Uji sumur bukan yang pertama kali kemarin. Tapi yang kemarin berbeda dengan suara yang biasanya, Kedengaran memang kencang sekali karena sampai ke desa yang lain," ujar Odang, di PLTP Star Energi Geothermal, Desa Marga Mukti, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Kamis (22/4/2021).
Odang mengatakan, memang setiap pembukaan sumur selalu ada sosialisasi kepada masyarakat yanga dianggap akan terdampak dengan suara tersebut.
Tetapi kemarin, RW- RW yang dikiranya tidak akan terdampak, ternyata terdampak," kata Odang.
Odang mengatakan, bahkan saat itu bisa sampai Wanasari, luar desa Marga Mukti.
Mungkin jaraknya masih terdengar sekitar 4-5 kilometer," ujarnya.
Kemarin warga kaget, sampai ada yang keluar rumah karena dikiranya ada insiden (longsor)," kata Odang.
Sebab menurutnya saat itu sedang turun hujan, dan memang warga masih trauma kejadian 2015 itu.
Kedepannya, sepertinya akan menggunakan media sosial untuk menyosialisasikan informasi terkait kegiatan di sini," kata dia.
Menurut Well Testing Superintendent atau Pengawas Pemgujian Sumur Star Energi, Marpriansyah, suara gemuruh itu discarge atau pengujian sumur.