PLN UIP JBT I Dukung Transformasi PLN melalui Pembangunan proyek EBT di Jawa Barat

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Guna meningkatkan kinerja perusahaan, PT PLN (Persero) melaunching program Transformasi PLN yang diresmikan sejak 21 April 2020. Transformasi PLN yang memiliki empat pilar aspirasi, yaitu green, lean, innovative  dan customer focused ini merupakan wujud adaptasi perusahaan terhadap perubahan kondisi kelistrikan di Indonesia dari sebelumnya defisit menjadi surplus.

Selaras dengan salah satu aspirasi dalam Transformasi PLN, yaitu Gree,  PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah I (UIP JBT I) sebagai salah satu unit PLN yang mendapatkan amanah untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan di wilayah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta, saat ini tengah membangun beberapa proyek pembangkit listrik ramah lingkungan yang memanfaatkan potensi energi baru terbarukan (EBT) / renewable energy.

Pembangunan proyek tersebut diharapkan dapat mendukung target pemerintah untuk mencapai pemanfaatan EBT sebesar 23% pada 2025.

Baca juga: Trend Pengguna Kendaraan Listrik Meningkat, PLN Berencana Tambah Fasilitas SPKLU

“Target ini menjadi tantangan bagi kami PLN. Saat ini pemanfaatan EBT baru mencapai sekitar 7 GW. Berarti masih ada sekitar 16 GW lagi yang harus diupayakan agar target tersebut tercapai di 2025,” Kata Octavianus Duha, General Manager PLN UIP JBT I.

Langkah strategis yang dilakukan PLN UIP JBT I sebagai unit pembangunan, salah satunya dengan menyelesaikan pembangunan PLTA Jatigede berkapasitas 2x55 MW, yang berlokasi di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. 

Dalam pengoperasiannya, PLTA Jatigede nantinya akan memanfaatkan air dari waduk Jatigede yang dibangun oleh Kementerian PUPR, dengan mengalirkan air ke terowongan menuju power house untuk menghasilkan listrik sebesar 110 MW.

Baca juga: Stimulus Listrik TW II Tetap Disalurkan PLN Yuk, Simak Skema nya!

“Progres pembangunannya hingga Maret 2021 telah mencapai 83,05%. PLTA Jatigede diharapkan dapat COD pada Desember 2021.” kata Octavianus.

Selain PLTA Jatigede, PLN UIP JBT I juga akan membangun PLTA Upper Cisokan Pumped Storage_ 4 x260 MW yang terletak di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Serta, PLTP Tangkuban Perahu 3 x 20 MW yang terletak di Kabupaten Subang, Jawa Barat. (sumber RUPTL 2019-2028).

Sehingga total pembangkit listrik green energy  di Jawa Barat yang akan disumbang oleh PLN UIP JBT I adalah sebesar 1210 MW.

“Diluar PLTA, PLN UIP JBT I memiliki pengembangan EBT lainnya, yaitu PLTP Tangkupan Perahu, yang masuk ke dalam proses perizinan. Penugasan kepada kami hanya dalam bentuk proses pendampingan bila diperlukan dan ditargetkan beroperasi pada 2025,” katanya.

Di wilayah Jawa Barat sendiri, saat ini ada 4 (empat) pembangkit listrik green energy  yang telah beroperasi, diantaranya PLTA Cirata, PLTA Rajamandala, PLTA Saguling dan PLTA IPP Jatiluhur dengan total kapasitas listrik sebesar 1873 MW.