Menang 3-1 Atas Persita Tangerang, Persib Bandung Langsung Memimpin Klasemen Grup

TRIBUNJABAR.ID, SLEMAN - Gol debut Ezra Walian pada menit 63 mewarnai kemenangan Persib Bandung atas Persita Tangerang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Senin (29/3/2021) malam. Pada pertandingan kedua Piala Menpora Grup D itu, Persib menang dengan skor meyakinkan, 3-1 atas Persita.

Dua gol Persib lainnya dicetak oleh Esteban Vizcarra pada menit ke-16 dan Frets Butuan pada menit ke-36.

Satu-satunya gol balasan Persita dicetak melalui titik putih pada menit 45+1 oleh Chandra Waskito.

Baca juga: Hanya Tahu Suami Jadi Sopir Jarang Pulang, Istri Terduga Teroris Kaget Rumahnya Digeledah Densus 88

Pada pertandingan semalam, Persib yang turun dengan mayoritas pemain berbeda dari laga sebelumnya mencoba menekan Persita lewat umpan-umpan pendek.

Kecepatan Frets Butuan yang diduetkan dengan Wander Luiz di lini depan berhasil membuat pertahanan Persita kocar-kacir.

Alhasil, gol pertama tercipta pada menit ke-16 lewat sontekan Vizcarra di dalam kotak penalti Persita. Vizcarra berhasil memanfaatkan umpan dari Wander Luiz yang gagal dikawal oleh Kevin Gomez.

Gol ini tak membuat Persib mengendurkan serangan. Justru tekanan demi tekanan ke area pertahanan Persita semakin deras akibat lini pertahanan yang semakin terbuka.

Baca juga: Duet Jupe-Igbonefo di Laga Persib Vs Persita Buat Robert Senang: Kami Menguji Semua Kombinasi

Frets Butuan akhirnya mampu menambah keunggulan Persib menjadi 2-0 setelah sukses memanfaatkan umpan dari Wander Luiz. Frets yang tak terkawal bek Persita mengarahkan tembakan ke sisi kiri gawang.

Persita yang sudah tertinggal 2-0 akhirnya berani keluar menyerang dengan mengandalkan kecepatan M Toha dan Chandra Waskito di sisi sayap. Serangan yang dilakukan Persita berbuah hasil setelah Achmad Jufriyanto melakukan hands ball di dalam kotak penalti Persib.

Chandra Waskito yang maju sebagai eksekutor tendang penalti sukses memperkecil ketertinggalan Persita setelah kiper Persib, Dhika Bayangkara gagal mengantisipasi arah datangnya bola. Babak pertama ditutup dengan keunggulan Persib, 2-1.

Memasuki babak kedua, permainan kedua tim tidak banyak berubah. Persib mengambil inisiatif serangan sementara Persita mengandalkan serangan balik.

Gaya permainan Persita berhasil dimanfaatkan Persib dengan kembali menambah gol pada menit 63. Ezra Walian yang masuk menggantikan Esteban Vizcarra pada menit ke-62 berhasil mengeksekusi umpan Bayu M Fiqri di sisi kanan penyerangan Persib.

Baca juga: Jadwal Piala Menpora Hari Ini, Live Indosiar, Barito Putera vs Tira Persikabo dan Arema FC vs PSIS

Setelah gol tersebut, permainan Persib mulai menurun. Persita mencoba mengambil momentum itu dengan melakukan serangan ke area pertahanan Persib.

Namun serangan yang dilakukan Persita selalu gagal karena disiplinnya para pemain bertahan Persib. Tak ada gol tambahan tercipta sehingga Persib meraih kemenangan perdananya di Piala Menpora.

Pantas Menang

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan, timnya sangat pantas untuk meraih kemenangan. Zalnando dan kawan-kawan, dikatakan Robert, nyaris sepenuhnya menguasai pertandingan khususnya di babak pertama.

"Tapi kami agak kehilangan konsentrasi di akhir sehingga memberi tim lawan sedikit harapan pada jeda usai babak pertama. Mereka menjadi lebih agresif di babak kedua dengan keberadaan pemain baru dan mereka bermain lebih tertuju ke gawang," ujar Robert dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.

Baca juga: Duet Jupe-Igbonefo di Laga Persib Vs Persita Buat Robert Senang: Kami Menguji Semua Kombinasi

Sadar timnya mulai tertekan, Robert mengganti pemain untuk bisa kembali menguasai jalannya laga. Keputusan itu berbuah manis karena Ezra Walian yang masuk pada pertengahan babak kedua membuat gol penting.

"Ezra bermain sekitar 25 menit, bisa dilihat dia menikmati itu, mencetak gol, banyak memegang bola, membuat dirinya bisa dioper. Ezra sebelumya sudah tahu sepak bola di sini dan dia nampak senang bisa bermain lagi," katanya.

Semalam, Robert akhirnya juga memberi kesempatan bermain kepada pemain asing barunya, Farshad Noor. Kapten Timnas Afganistan itu masuk pada menit 83 menggantikan Dedi Kusnandar.

Pelatih asal Belanda itu mengaku belum bisa menilai permainan Farshad karena waktu yang diberikan kepadanya memang tidak terlalu lama.

"Farshad bermain kurang lebih selama 10 menit dia dia baru dalam tahap penyesuaian terhadap cuaca, budaya dan gaya bermain tim. Jadi kami tidak melihat terlalu banyak darinya di laga ini.  Tapi tapi penting baginya untuk merasakan lagi bermain sepak bola," ucapnya.

Pelatih Persita, Widodo Cahyono Putro, mengungkapkan, skemanya tak berjalan baik. Formasi 3-5-2 yang diterapkan di awal pertandingan tidak mampu menahan laju gelombang serangan Persib.

"Di babak pertama kita menerapkan 3-5-2 dengan harapan kita bisa menahan mereka dulu dan di babak kedua bisa menyerang. Tetapi ya memang kecerdikan dari pemain Persib ini tidak bisa kita jaga dan kontrol, di babak pertama kita kehilangan kontrol," ujar Widodo.

Di babak kedua, mantan pelatih Bali United itu mengubah formasi timnya menjadi 4 bek. Dia menilai, perubahan ini berbuah positif meskipun gagal menyamakan kedudukan.

Widodo pun mengakui, organisasi permainan timnya belum berjalan sempurna. Dia mengatakan, masih banyak yang harus diperbaiki sebelum tampil di Liga 1.

Baca juga: Berita Persib Tribun Jabar, Maung Bandung Menang Atas Persita, Victor Igbonefo: Kemenangan Penting

"Ya memang organisasi saat kapan kehilangan bola yang masih kita perbaiki. Dan memang kami seperti yang saya sebutkan tadi di dalam permainan ada beberapa pemain yang harus ditingkatkan lagi skill individu dan kemampuan individunya," katanya.

Beda Kualitas

Mantan pemain Persib, Sutiono Lamso, berpendapat kualitas Persib memang  masih di atas Persita. Pada babak pertama, ketika unggul 1-0,  kata Sutiono, Persib bermain semakin enjoy sampai unggul 2-0. 

"Sayang, ketika unggul 2-0, pemain belakang Persib sedikit lengah sehingga terjadi penalti," ujarnya, kepada Tribun melalui telepon, semalam.

Pada babak kedua, strategi pelatih Beckham, Febri Hariyadi dan Ezra, ujar Sutiono, sangat tepat.

"Masuknya ketiga pemain itu mengubah permainan sehingga Persib bisa menambah satu gol lagi," ujarnya.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Bakal Buka-bukaan Soal Nasib Masa Depannya di Juventus

Meski demikian, kata Sutiono, kemenangan ini belum bisa menjadi ukuran untuk melihat kualitas sesungguhnya dari pemain baru Persib.

"Pemain baru belum benar-benar teruji karena lawannya juga levelnya belum di atas. Para pemain itu akan teruji saat nanti melawan tim-tim yang levelnya sama dengan Persib," ujarnya.

Sutiono melihat, para pemain juga belum benar-benar padu.

"Semuanya butuh waktu, karena mungkin karakter pemain itu tidak bisa langsung dipadukan tetap butuh beberapa kali main untuk saling mengetahui."

Di luat itu, hasil semalam membuat Persib naik peringkat ke puncak klasemen sementara Grup D dengan poin 4. Poin yang diperoleh Persib sama dengan milik Bali United dan memperbesar kans untuk lolos ke babak perempat final.

Baca juga: Duet Jupe-Igbonefo di Laga Persib Vs Persita Buat Robert Senang: Kami Menguji Semua Kombinasi

Bagi Persita, kekalahan ini membuat mereka harus pulang lebih cepat. Persita tersingkir dari babak grup Piala Menpora karena belum memiliki poin.

(ferdyan adhy nugraha/nazmi abdurahman)