Roberto Carlos: Real Madrid Lebih Baik dari Liverpool, Juergen Klopp Senang Ketemu Tim Zidane

TRIBUNJABAR.ID - Undian babak perempatfinal Liga Champions 2020-2021 telah selesai dilaksanakan di markas UEFA yang berlokasi di Nyon, Swiss, Jumat (19/3/2021) waktu setempat.

Undian itu menghasilkan beberapa laga seru pada babak perempatfinal Liga Champions edisi kali ini.

Dua laga di antaranya berbau aroma final pada musim-musim sebelumnya.

Baca juga: Drawing 8 Besar Liga Champions - Liverpool Bertemu Real Madrid, Aroma Dendam, Juergen Klopp Antusias

Baca juga: Liga Champions 8 Besar 2021 - Liverpool vs Real Madrid, Ini Reaksi Pelatih El Real Zinedine Zidane

Kedua laga itu adalah Paris Saint-Germain melawan Bayern Muenchen dan Real Madrid kontra Liverpool.

Duel Real Madrid vs Liverpool akan dimainkan dalam dua leg dan Real Madrid akan terlebih dahulu menjadi tuan rumah pada 6 April 2021.

Leg kedua bakal bergulir di kandang Liverpool pada 13 April 2021.

Laga Real Madrid melawan Liverpool pada final Liga Champions 2017-2018 akan menjadi salah satu yang paling ikonik sampai saat ini.

Pasalnya, banyak hal tak terduga terjadi dalam laga tersebut yang membuat Liverpool akhirnya takluk dari Los Blancos.

Salah satunya adalah dua blunder yang dilakukan oleh kiper Liverpool saat itu, Loris Karius.

Dua blunder itu membuat gawang Liverpool harus dijebol dua kali, masing-masing oleh Karim Benzema dan Gareth Bale.

Namun, satu peristiwa lainnya yang teringat di benak pendukung kedua tim adalah aksi smack down yang dilakukan Sergio Ramos kepada Mohamed Salah.

Saat itu, Ramos dan Mo Salah terlibat pelanggaran yang membuat penyerang asal Mesir itu ditarik keluar dan digantikan Adam Lallana pada menit ke-29.

Mo Salah terjatuh saat menggiring bola dan diduga Ramos sengaja menjepit lengan penyerang Liverpool itu.

Pelanggaran tersebut membuat Mo Salah mengalami cedera dislokasi bahu.

Namun, Ramos tak terkena kartu merah dan masih bisa melanjutkan permainan hingga waktu berakhir.

Momen tersebut menjadi salah satu yang paling dikenang pada babak final Liga Champions 2017-2018.

Tiga tahun berlalu, Real Madrid kini akan kembali bertemu dengan Liverpool pada babak perempatfinal Liga Champions 2020-2021.

Real Madrid akan menjadi tuan rumah lebih dulu dengan menjamu Liverpool di Stadion Alfredo Di Stefano pada 6 April 2021.

Kemudian, Liverpool gantian akan menantang Real Madrid di Stadion Anfield pada 13 April 2021.

Momen smack down antara Ramos dan Mo Salah tiga tahun lalu pun rupanya masih melekat kuat di benak eks bek kiri Real Madrid, Roberto Carlos.

Sambil bercanda, Carlos menyebut Mo Salah mungkin tidak akan berani mendekati Ramos selama pertandingan.

"Salah bahkan tidak akan mendekati Sergio," ucap Carlos, dilansir BolaSport.com dari Marca.

"Kejadian ini menjadi insiden yang akan banyak dibicarakan," tutur Carlos menambahkan.

Mantan bek timnas Brasil itu menyebut Real Madrid lebih bagus dibandingkan Liverpool pada musim ini.

Oleh karena itu, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, harus menyiapkan pertandingan dengan bagus.

"Kami akan bermain melawan tim yang bagus," kata Carlos.

"Pertandingan pertama adalah di kandang dan performa Real Madrid jauh lebih bagus, mereka setidaknya harus bermain imbang di kandang."

"Hal terpenting adalah Zidane telah mempersiapkan semua pemainnya dan yang cedera kembali secepat mungkin," ujar Carlos melanjutkan.

Juergen Klopp Senang Bertemu Real Madrid

Di pihak lain, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengaku sangat menantikan pertemuan dengan Real Madrid yang tak lagi diperkuat Cristiano Ronaldo.

Pertemuan di perempat final nanti akan menjadi yang pertama kalinya antara Liverpool dan Real Madrid sejak keduanya bentrok di final Liga Champions musim 2017-2018.

Pada pertemuan yang digelar di NSC Olimpiyskiy Stadium, Ukraina, itu Liverpool takluk dengan skor 1-3.

Menjelang bertemu lagi dengan Real Madrid, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengaku sangat girang.

"Menyenangkan, sangat menyenangkan," ujar Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liverpool.

"Jelas merupakan undian yang sulit, tetapi saya tidak mempermasalahkan itu."

"Sebab jika Anda melihat semua tim lain, maka Anda akan berpikir, 'Ya Tuhan' karena mereka semua kuat dan semua memiliki kualitas," tutur Klopp lagi.

Klopp juga mengaku sangat menantikan pertemuan dengan tim besutan Zinedine Zidane.

Terdapat beberapa hal yang membuat Klopp sangat menantikan pertandingan perempatfinal tersebut.

Salah satunya adalah Klopp ingin melihat bagaimana Real Madrid tampil tanpa Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.

Klopp menunggu hal tersebut karena sepanjang kariernya tak jarang dia disulitkan oleh Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.

Contohnya saja dalam pertandingan perempatfinal Liga Champions musim 2013-2014.

Ronaldo dan Bale mampu membobol Borussia Dortmund asuhan Juergen Klopp untuk membantu Real Madrid meraih kemenangan 3-0.

Pada partai final Liga Champions musim 2017-2018 pun begitu. Garteh Bale menggoreskan luka untuk Klopp setelah mencetak dua gol ke gawang Liverpool.

Oleh karena itu, Klopp ingin menjajal bagaimana rasanya melawan Real Madrid yang tidak lagi diperkuat Ronaldo dan Bale.

"Saya sangat menantikan pertandingan ini," tutur Klopp.

"Saat masih bersama Dortmund, saya seperti selalu mendapatkan Real Madrid, baik untuk babak grup maupun fase lainnya."

"Selalu Real Madrid atau Arsenal, salah satu dari klub itu selalu saya temui."

"Dengan Liverpool kami baru menghadapi mereka sekali dan itu tidak masalah."

"Saya rasa ini merupakan pertama kalinya saya menghadapi mereka tanpa Cristiano Ronaldo, mungkin juga pertama kali mereka tanpa Gareth Bale."

"Namun, beberapa yang lain, seperti Sergio Ramos, Raphael Varane, Toni Kroos, Luka Modric, Dani Carvajal, dan Karim Benzema masih di sana."

"Beberapa pemain muda dan pemain yang bagus juga masih di sana. Jadi sekali lagi, saya sangat menantikannya," ucap Klopp. (*)

Sebagian artikel ini sudah tayang di Bolasport.com dengan judul "Liverpool Jangan Mimpi Bisa Kalahkan Real Madrid, Mo Salah Dekati Sergio Ramos Saja Tak Berani".