Persib Bandung
Tanpa Bobotoh di Piala Menpora, Kiper Persib Teja Paku Alam: ''Kami Butuh Support dari Rumah''
Teja Paku Alam mengimbau agar suporter, khususnya bobotoh, tidak datang langsung ke stadion saat Persib bertanding.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Semua pertandingan di turnamen Piala Menpora 2021, 21 Maret - 25 April mendatang, akan digelar tanpa penonton.
Hal ini dilakukan untuk meminimalkan penyebaran Covid-19.
Kiper Persib Bandung Teja Paku Alam mengatakan, tanpa kehadiran bobotoh di stadion bukan masalah.
Baca juga: Kiper Persib Bandung Teja Paku Alam Sebut Sudah Mulai Menemukan Lagi Sentuhannya
Baca juga: Ferdinand Sinaga Akhirnya Bergabung di Latihan, Jadi Angin Segar Bagi Persib yang Krisis Striker
Meski bobotoh adalah elemen yang sangat penting pada saat Persib bertanding, kiper asal Sumatra Barat itu siap memberikan penampilan terbaik.
"Sebenarnya enggak jadi masalah. Yang penting kami memberikan yang terbaik dan harus jawab harapan bobotoh," katanya.
Turnamen Piala Menpora 2021 menjadi pertaruhan apakah Liga 1 2021 nanti akan mendapat izin atau tidak dari pihak kepolisian.
Jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan, seperti suporter datang saat pertandingan berlangsung, izin terancam tak akan terbit.
Teja pun mengimbau agar suporter, khususnya bobotoh, tidak datang langsung ke stadion saat Persib bertanding.
Dia mengungkapkan, menyaksikan Persib dari rumah sudah sangat cukup bagi pemain ketika bertanding.
"Iya, pastinya. Kita butuh support bobotoh dari rumah," katanya.
Di sisi lain, Teja Paku Alam bersyukur karena bisa kembali ke lapangan hijau setelah berbulan-bulan hanya berlatih di rumah karena pandemi Covid-19.
"Saya pribadi alhamdulillah sudah bisa mulai latihan lagi, pertama kami mulai dengan membangun mental tim kami, kami mulai menemukan sentuhan," ujar Teja.
Kiper yang pernah membela Semen Padang dan Sriwijaya FC ini menilai, setahun tak bertanding membuat kondisinya sedikit menurun.
Karena itu, kata Teja, perlu waktu untuk mengembalikan kondisi agar benar-benar siap bertanding dengan intensitas yang tinggi.
Dia berharap di Piala Menpora 2021 nanti, para pemain bisa kembali menemukan sentuhan dan level kebugarannya sebelum berlaga di Liga 1 2021.
"Pastinya, makanya kita harus membangun mental itu lagi. Kalau kompetisi kan kita libur sebulan dua bulan, tapi ini sudah mau setahun," kata Teja, yang pada 14 Maret nanti tepat berusia 27 tahun. (*)