Libur Imlek 2021, Pengunjung Pantai Pangandaran Anjlok Hingga 70 Persen
Selain wajib menerapkan prokes, para wisatawan juga harus berhati-hati saat menikmati suasana objek wisata di Pangandaran.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Objek wisata pantai di Pangandaran, tentu menjadi salah satu tempat tujuan utama untuk liburan wisatawan.
Apalagi sekarang ini, hari liburan panjang dan perayaan tahun baru Imlek.
Tentu ingin dimanfaatkan untuk liburan bersama keluarga.
Namun, dimanapun saat liburan para calon wisatawan harus tetap menerapkan aturan protokol kesehatan Covid-19, terutama di wilayah Kabupaten Pangandaran.
Selain wajib menerapkan prokes, para wisatawan juga harus berhati-hati saat menikmati suasana objek wisata di Pangandaran.
Karena, ketika kita lengah hal kejadian yang tidak diinginkan dimanapun kapan saja bisa terjadi.
Seperti yang disampaikan Ketua Balawista Pangandaran, Heri Haerudin mulai awal liburan tahun baru Imlek sampai sekarang (14/2), pihaknya sudah beberapa kali melakukan upaya penyelamatan upaya wisatawan.
"Salah satunya, 2 kali pertolongan laka laut yang sempat terseret arus, kehilangan barang berharganya, dan pertolongan lakalantas di jalur jalan bibir pantai Pangandaran," ujar Heri saat dihubungi Tribunjabar.id melalui selulernya, Minggu (14/2/2021).
Selain menjaga prokes, ia berharap, para pelaku Wisatawan tetap berhati-hati saat menikmati suasana pantai bersama keluarganya.
"Alhamdulillah sampai hari minggu sore ini(14/2), tidak ada kejadian laka laut yang sangat menonjol. Semoga saja tidak ada," kata Heri.
Kemudian menurutnya, untuk wisatawan yang berkunjung ke Objek wisata pantai Pangandaran menurun hingga sekitar 70 persen.
"Liburan Loong weekend mulai hari Jum'at (12/2) sampai sekarang Minggu (14/2), menurun drastis. Wisatawan yang berkunjung hanya sekitar 30 persenan kang," ucapnya. *