Persib Bandung
Begini Situasi Dilematis Dedi Kusnandar Saat Harus Pergi ke Klub Lain dari Persib Bandung
Pemain Persib Bandung Dedi Kusnandar pernah mengalami situasi yang dilematis kala harus hijrah ke tim lain.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemain Persib Bandung Dedi Kusnandar pernah mengalami situasi yang dilematis kala harus hijrah ke tim lain.
Dado, sapaan akrab Dedi Kusnandar, yang bermimpi menjadi bagian skuat Persib Bandung senior, harus meninggalkan tim yang dicintainya kala masih di level junior.
Pada 2008, Dado harus hijrah ke Pelita Jaya U-21 dan menunda mimpinya bermain di Persib senior.
Baca juga: Pemain Persib Bandung Abdul Aziz: Sepak Bola Indonesia Lebih Baik Ikuti Kalender AFC daripada Eropa
Baca juga: Berita Persib Bandung - I Made Wirawan Menilai Luizinho Passos Pelatih Kiper Paling Keras
"Pengalaman yang paling ekstrem bagi saya saat harus pergi ke luar tim Persib. Padahal sudah bergabung dengan Persib. Dulu membayangkan sebentar lagi mencapai mimpi," ujar Dado seperti dikutip dari laman resmi klub, Jumat (12/2/2021).
Kejadian itu membuat Dado harus menghadapi situasi yang sulit karena keluarganya merupakan bobotoh fanatik.
Namun, pilihan Dado saat itu membuatnya menjadi pemain yang mampu menembus ke level senior, bahkan Timnas Indonesia.
"Mungkin harus seperti itu jalannya. Saya bersyukur akhirnya mimpi itu tercapai menjadi pemain Persib," kata pemain berusia 29 tahun ini.

Mimpinya berseragam Persib senior akhirnya terwujud pada musim 2015 setelah berkelana ke beberapa tim seperti Pelita Jaya, Arema, dan Persebaya Surabaya.
Bahkan, di musim pertamanya bersama Maung Bandung Dado mampu mempersembahkan gelar juara Piala Presiden 2015.
"Semoga saya bisa merasakan juga juara bersama Persib di Liga," katanya. (*)