Virus Corona di Jabar
Enam RW di Rancasari Bandung Terapkan PPKM Mikro, Jalan Ditutup Tak Boleh Ada yang Melintas
Enam RW di Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, menerapkan PPKM mikro. Jalan ditutup, tak boleh ada yang melintas.
Penulis: Tiah SM | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar , Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secara mikro di Kota Bandung sebelum ada instruksi pemerintah pusat sudah diberlakukan.
Seperti di Kecamatan Rancasari sudah ada 6 RW yang menggelar PPKM mikro.
Camat Rancasari Hamdani mengatakan, untuk lebih mengoptimalkan PPKM sesuai Perwal Kota Bandung akan digelar rapat gabungan tingkat kecamatan sampai satgas Covid tingkat RW.
• Awal Mula Dusun Cimeong Jadi Kampung Mati di Kuningan, Ada Peristiwa Besar di Akhir Tahun 2017
• Link Nonton Ikatan Cinta RCTI Malam Ini Pukul 19.30, Andin Sakit Hati? Pengakuan Al Buat Ia Menangis
"Di enam RW yang menggelar PPKM, jalan ditutup tak boleh ada yang melintas kecuali penghuni setempat, " ujar Hamdani di Balai Kota, Rabu (10/2/2021).
Hamdani merasa bersyukur karena warganya kompak dalam mengatasi kasus Covid-19.
"Rancasari masuk tiga besar Covid-19, makanya kami akan lebih memperketat pergerakan masyarakat, " ujar Hamdani.
Menurut Hamdani, PPKM yang digelar di enam RW berjalan lancar.
Bahkan, RW tetangga mendukung dengan memberikan makanan kepada yang positif Covid-19.
Hamdani mengatakan, ia membawahi 4 kelurahan yang dalam terbagi 52 RW dan dihuni 74 ribu jiwa.
Mereka pun sudah menyiapkan dua rumah isolasi untuk warga yang positif covid OTG.
"Dua rumah isolasi yang cukup representatif berlokasi di perumahan belum pernah ada yang huni, tapi warga positif Covid memilih isolasi di rumah pribadi," ujar Hamdani.
Menurut Hamdan, warga yang positif covid tidak mau diisolasi di rumah yang disiapkan kecamatan karena takut terasing.
"Rancasari masuk tiga besar dampak dari libur dan warga banyak tugas ke luar kota, kasus Covid-19 meninggal sudah mencapai 16 orang, " ujarnya.
Sementara di Kecamatan Cinambo wilayah yang paling rendah Covid 19 menurut camatnya Denny Sani, karena warganya disiplin protokol kesehatan.