Doa Harian
Memasuki Bulan Rajab Tanda Bulan Ramadhan Sebentar Lagi Tiba, Catat Tanggal Berikut Keutamaannya
Sahabat muslim, tak terasa sebentar lagi kita akan memasuki bulan Rajab. Bulan Rajab merupakan satu di antara bulan mulia yang patutnya dinantikan.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Widia Lestari
TRIBUNJABAR.ID - Sahabat muslim, tak terasa sebentar lagi kita akan memasuki bulan Rajab.
Bulan Rajab merupakan satu di antara bulan mulia yang patutnya dinantikan.
Pasalnya, datangnya bulan Rajab juga nenjadi penanda bulan Ramadhan sebentar lagi tiba.
Setelah bulan Rajab, kemudian bulan Syaban yang merupakan bulan Ramadhan.
• Inilah Mukjizat dan Doa Nabi Isa AS yang Mustajab dan Bisa Diamalkan Muslim untuk Meminta Rezeki
• Doa-doa Mustajab Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS Memohon Agar Amalan Diterima di Sisi Allah SWT
Lantas, kapan bulan Rajab 1442 Hijriah itu tiba?
Tahun ini, bulan Rajab atau tanggal 1 Rajab 1442 Hijriah jatuh pada Sabtu 13 Februari 2021.
Sementara itu bulan Ramadhan 1442 Hijriah akan jatuh pada tanggal 13 April 2021.
Demikian, disebut pula bulan mulia sebagaimana hal ini dijelaskan dijelaskan dalam hadis dari Abu Bakrah, Rasulullah SAW bersabda,
الزَّمَانُ قَدِ اسْتَدَارَ كَهَيْئَتِهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ ، السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ، ثَلاَثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
”Setahun berputar sebagaimana keadaannya sejak Allah menciptakan langit dan bumi.
Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram (suci).
Tiga bulannya berturut-turut yaitu Dzulqo’dah, Dzulhijjah dan Muharram.
(Satu bulan lagi adalah) Rajab Mudhor yang terletak antara Jumadal (akhir) dan Syaban.” (HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679).
Selain keistimewaan di atas, masih banyak keutamaan terdapat pada bulan Rajab ini.
Berikut ini TribunJabar.id rangkum beberapa keutamaan bulan Rajab, dilansir dari berbagai sumber.
Membaca Doa

Menjelang Ramadhan tiba, pada bulan Rajab umat muslim dianjurkan membaca doa.
Yakni membaca doa agar umur disampaikan pada bulan Ramadhan.
Doa-doa ini kerap dipanjatkan para ulama di bulan Rajab atau menjelang dekatnya bulan Ramadhan.
Berikut bacaan doa agar umur disampaikan pada bulan Ramadhan.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
“Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikanlah (umur) kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Ahmad).
Dikutip Tribunjabar.id dari Hidayatullah.com, doa tersebut dicontohkan Rasulullah SAW.
Disebutkan bahwa Rasulullah SAW, apabila melihat hilal pada Ramadhan dan pada bulan selainnya, beliau membaca doa:
اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ
"Ya Allah, perjalankanlah bulan ini kepada kami dengan penuh kebajikan dan iman, serta keselamatan dan Islam.
Rabb-ku dan Rabb-mu (bulan) adalah Allah." (HR. Tirmidzi).
Selain doa tersebut, ada pula doa lainnya diriwayatkan Ibnu Rajab dari Yahya bin Abi Katsir dalam kitab Lathaif al-Ma'arif, Hal: 158).
اللّهُمَّ سَلِّمْنِي إِلىَ رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِي رَمَضَانَ وَتَسَلَّمْهُ مِنِي مُقَبَّلاً
“Ya Allah, sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan, sampaikanlah bulan Ramadhan kepada kami, dan terimalah amalan-amalan kami.”
Sebagian besar ulama, di antaranya Imam Nawawi menilai hadits tersebut dhaif (lemah).
Diriwayatkan Imam Ahmad, di dalam jalur perawinya Zaidah bin Abi Raqod.
Meski demikian, para ulama seperti Syekh Muhammad Shalih Al Munajjid dalam kitabnya Dzadus Shaim berpendapat.
Ia menilai meski hadits tersebut dhaif, namun tidak mengapa bagi mukmin untuk senatiasa berdoa.
Seorang mukmin memohon agar Allah SWT mempertemukannya dengan bulan Ramadhan.
Hal itu karena dapat memaksimalkan ibadah seseorang di dalamnya, ungkapnya.
• Doa-doa Dibaca Orangtua untuk Anak agar Menjadi Sholeh dan Sholehah, Selamat Hidup Dunia dan Akhirat
• Setelah Salat Subuh, Baca Doa-doa Pagi Hari ini Mustajab sebagai Pembuka Rezeki dan Keberkahan Hidup
Puasa Rajab
Bulan Rajab bertepatan dengan peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.
Selama bulan Rajab ini ada beberapa amalan yang bisa muslim kerjakan.
Seperti memperbanyak dizkir, membaca Al Quran, bersedekah, dan lain sebagainya.
Adapun satu amalan lagi yang boleh Anda kerjakan di bulan Rajab 1442 Hijriah ini yaitu puasa.
Sebagaimana hadis diriwayatkan Iman Al Baihaqi, dari Anas bin Malik, Nabi Muhammad SAW bersabda,
إن في الجنة نهرا يقال له رجب أشد بياضا من اللبن و أحلى من العسل من صام من رجب يوما سقاه الله من ذلك النهر
“Sesungguhnya di Surga ada suatu sungai bernama ‘rajab’, warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu.
Barang siapa berpuasa sehari dalam bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu.” (HR. Bukhari Muslim)
Bernilai Pahala
Sebagaimana dijelaskan, bulan Rajab merupakan satu di antara bulan mulia.
Artinya bulan Rajab sebagai bulan mulia dan bernilai besar pahalanya bila beribadah di bulan tersebut.
Umat muslim dianjurkan memperbanyak doa dan mengerjakan amalan saleh.
Penghapus Dosa
Di sisi lain, disebutkan dalam hadis lainnya keutamaan puasa Rajab juga salah satunya sebagai penghapus dosa.
Dalil keutamaan penghapus dosa ini sebagaimana diriwayatkan dari Ikrimah dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda,
“Berpuasa pada hari pertama bulan Rajab menghapus dosa selama tiga tahun, berpuasa pada hari kedua menghapus dosa selama dua tahun, berpuasa pada hari ketiga menghapus dosa selama setahun, kemudian untuk setiap harinya selama sebulan.” (HR Al Khilal dalam Fadhoil syahrur Rojab).
Selain sebagai penghapus dosa, seperti telah disebutkan Rajab termasuk bulan haram (bulan mulia).
Allah berfirman dalam surat At Taubah: 36.
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ
”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.
Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.”
Pada bulan mulia tersebut muslim juga anjurkan memperbanyak amalan dan dilarang berperangan.
Selain itu, selama bulan mulia, bulan Rajab ini ada beberapa amalan yang bisa muslim kerjakan untuk panen pahala.
Seperti memperbanyak dizkir, membaca Al Quran, bersedekah, berpuasa dan lain sebagainya.