Longsor Sumedang

Tanamlah Pohon Sukun dan Aren, Dua Jenis Tanaman Ini Terbukti Kuat Menahan Longsor di Cimanggung

Menurut Doni Monardo, pilihan jenis tanaman yang mempunyai akar kuat, seperti pohon sukun dan pohon aren, akan membantu kekuatan struktur tanah.

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Hermawan Aksan
TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Kepala BNPB Doni Monardo didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil sedang meninjau lokasi tanah longsor Sumedang, Minggu (10/1/2021). Doni Monardo mengatakan, pilihan jenis tanaman yang mempunyai akar kuat, seperti pohon sukun dan pohon aren, akan membantu kekuatan struktur tanah. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kepala BNPB Doni Monardo berharap longsor seperti yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, tidak terulang.

Doni mengungkapkan beberapa upaya pencegahan yang dapat dilakukan pada kawasan dengan kemiringan.

Doni mengajak masyarakat untuk menanam pohon di kawasan dengan kemiringan.

Baca juga: VIDEO Berita Tentang Anggota Basarnas Menjadi Korban Longsor di Cimanggung Ternyata Tidak Benar

Baca juga: Ketika Kapolres Sumedang Nyaris Jadi Korban Longsor Cimanggung, Selamat Setelah Pecahkan Kaca Masjid

Apabila sayuran yang ditanam pada lahan dengan kemiringan, kata Doni, akan terjadi kondisi tanah tidak kuat menahan erosi.

Curah hujan tinggi akan menyebabkan tanah mudah longsor.

Oleh karena itu, Doni, yang juga Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, menekankan untuk menanam pohon di kemiringan.

“Menanam pohon di kemiringan adalah kewajiban. Karena kalau bukan pohon tetapi sayuran, tanah itu tidak kuat menahan erosi. Curah hujan tinggi akan mudah longsor,” ujar Doni saat meninjau lokasi tanah longsor di Desa Cihanjuang, Sumedang, Minggu (10/1).

Di samping itu, Doni menyampaikan bahwa kontur atau morfologi tanah di Jawa Barat berupa kemiringan terjal, jadi jangan menebang pohon.

Tim SAR saat melakukan evakuasi material longsor di Perum Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, RT 3/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Tim SAR saat melakukan evakuasi material longsor di Perum Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, RT 3/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. (hilman kamaludin/tribun jabar)

Fungsi pohon, kata Doni, sangat baik dalam mencegah bencana tanah longsor.

“Jika pohon ditebang, 2-3 tahun kemudian akar akan busuk. Akibat akar busuk dan curah hujan tinggi, air akan masuk di sela-sela akar yang mengakibatkan tanah menjadi labil. Tanah labil dengan kemiringan tertentu akan mudah terjadi longsor. Pengetahuan tentang ini belum banyak dimiliki oleh masyarakat kita,” kata Doni.

Saat di lokasi, Doni melihat pohon sukun dan aren yang masih berdiri kokoh.

Menurut Doni Monardo, pilihan jenis tanaman yang mempunyai akar kuat, seperti pohon sukun dan pohon aren, akan membantu kekuatan struktur tanah.

Doni menyampaikan BNPB akan membantu dalam penyediaan jenis tanaman yang memiliki akar kuat untuk ditanam di kawasan longsor.

Sering Mengingatkan Potensi Bencana

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved