Daftar Harga Mobil Bekas Kisaran Rp 21-29 Juta Saja, Ada yang Keluaran Tahun 2000-an
Tak dapat dipungkiri, ada sejumlah calon pembeli yang memang mencari mobil bekas harga di bawah Rp 30 juta.
TRIBUNJABAR.ID - Ada beberapa mobil bekas yang harganya murah di bawah Rp 30 juta.
Mobil-mobil itu datang dari beragam merk, mulai dari Toyota Corolla DX tahun 1983, Daihatsu Zebra 1.0 tahun 1989, hingga Mazda MX-6.
Biasanya, orang yang mengincar mobil-mobil murah itu lantaran menyukai mobil-mobil yang klasik.
Baca juga: Daftar Harga Mobil Bekas Pilihan Keluaran Tahun 2000-an di Bandung, Harganya di Bawah Rp 100 Juta
Baca juga: 9 Pilihan Mobil Bekas Harga Murah di Bawah 100 Juta di Bandung, Banyak Keluaran Tahun 2000-an
Baca juga: Semakin Murah, Mulai dari Rp 50 Jutaan Saja, Ini Daftar Harga Mobil Bekas Toyota Avanza 2004-2006
Atau, bisa juga si calon pembeli memang ingin memodifikasi mobil-mobil bekas tersebut.
Sebagai panduan buat Anda yang sedang mencari mobil bekas murah, berikut ini adalah daftar harga mobil bekas di bawah Rp 30 juta, dihimpun TribunJabar.id dari otomotifoto.com:
1. Suzuki Esteem 1993 Rp. 27 Jutaan
2. Toyota Corona 1989 Rp. 21 Jutaan
3. Mazda MX-6 1990 Rp. 27 Jutaan
4. Suzuki Futura 1994 Rp. 27 Jutaan
5. Daihatsu Espass 1996 Rp. 29 Jutaan

6. Hyundai Excel 2001 Rp. 22 Jutaan
7. Suzuki Katana 1991 Rp. 28 Jutaan
8. Honda Accord Prestige 1989 Rp. 25 Jutaan
9. Mazda Vantrend 1995 Rp. 27 Jutaan
10. Mazda Interplay 1990 Rp. 24 Jutaan
11. Timor SOHC 1996 Rp. 25 Jutaan
• Beli Mobil Tak Perlu Mahal, Ini Mobil Bekas Keluaran Tahun 2000-an tapi Harga di Bawah Rp 50 Juta
Lebih Baik Beli Mobil di Perorangan atau di Showroom? Simak Kekurangan dan Kelebihan Dua Opsi Itu
Membeli mobil bekas bukan perkara mudah. Meski harga-harganya murah, namun calon pembeli tetap harus lebih teliti lagi.
Kalau tak teliti, bukan tidak mungkin mendapatkan mobil bekas yang kondisinya tak sesuai dengan ekspektasi.
Ada dua pilihan yang umumnya jadi pertimbangan orang saat akan membeli mobil bekas.
Pilihan pertama adalah membeli mobil bekas yang dijual perorangan.
Lalu, pilihan kedua adalah membeli mobil bekas di showroom.

Mana yang lebih baik? Berikut berbagai pertimbangannya, dilansir TribunJabar.id dari Mobilkamu.com:
1. Kelebihan beli mobil bekas dari perorangan
Perorangan biasanya akan menjual mobilnya lewat platform-platrorm online atau lewat media sosial.
Tak jarang juga ada yang menawarkan mobilnya dari mulut ke mulut.
Ada beberapa kelebihan dari membeli mobil dari perorangan.
Pertama, biasanya perorangan lebih jujur dalam menjual mobil, pasalnya mereka tak akan banyak melakukan rekondisi terhadap untuk menutupi kekurangan mobil.
Kedua, penjual perorangan biasanya menjual mobil bukan untuk mencari keuntungan.
Mereka biasanya menjual mobil karena butuh dana segar untuk keperluan lain.
Jadi, masalah harga, mungkin bisa ditawar sampai relatif murah dibanding harga pasaran.
Ketiga, yang menjadi kelebihan membeli mobil bekas dari penjual perorangan adalah lokasi transaksi lebih fleksibel.
Anda bisa menjalin kesepekatan dengan si penjual mengenai kapan dan di mana lokasi transaksi.
• Daftar Mobil Bekas 7 Seater Murah Terbaik, Kisaran Harga Hanya Rp 55 Juta Sampai Rp 59 Juta Saja
2. Kekurangan membeli mobil bekas dari perorangan
Selain kelebihan, kekurangan membeli mobil bekas dari perorangan juga harus Anda pertimbangkan.
Pertama, Anda harus tahu bahwa membeli mobil dari perorangan tak ada garansi.
Memang, Anda bisa bersepakat dengan menjual mengenai garansi tersebut.
Namun, biasanya garansinya juga sangat terbatas.
Penjual perorangan biasanya berani memberikan garansi lebih dari satu minggu.
Kedua, Anda harus lebih teliti lagi mengecek kondisi mobil.
Selain kondisi fisik mobil, pastikan juga kelengkapan dokumen mobil tersebut.
Jangan sampai Anda tertipu, malah membeli mobil curian atau mobil rental yang dibawa kabur.

3. Kelebihan beli mobil di showroom
Saat ini, ada banyak showroom yang menjual mobil bekas.
Mulai dari showroom yang kecil hingga showroom besar yang namanya sudah terkenal.
Ada beberapa kelebihan dalam membeli mobil bekas di showroom.
Pertama, pilihan mobil di showroom beragam, apalagi di showroom yang besar.
Anda dapat membanding-bandingkan satu mobil dengan mobil lainnya.
Kedua, di showroom Anda dapat membeli mobil bekas secara kredit.
Jadi, bagi Anda yang punya dana terbatas, bisa mengambil opsi membeli mobil secara kredit.
Ketiga, biasanya showroom memberlakukan garansi untuk mobil-mobil yang dijualnya.
Biasanya, garansi ini tersedia di showroom mobil resmi.
• Ini Ciri-ciri Mobil Bekas Pernah Terendam Banjir, Jangan Tergiur Harga Miring Sampai Salah Beli
4. Kekurangan membeli mobil di showroom
Setelah mengetahui beberapa kelebihan dari membeli mobil bekas di showroom, Anda juga harus tahu kekurangannya.
Pertama, Anda harus mengetahui, bukan tidak mungkin showroom mobil melakukan beragam cara agar mobil bekas yang dijualnya terlihat bagus di luar.
Namun, ketika melihat ke sisi yang lebih dalam, ada masalah yang disembunyikan.
Jadi, Anda harus hati-hati dan lebih teliti lagi jika hendak membeli mobil bekas di showroom.
Kedua, biasanya mobil yang dijual di showroom lebih mahal.
Jika dibandingkan dengan mobil yang dijual perorangan, biasanya harganya lebih tinggi.
Itu terjadi lantaran ada biaya-biaya lain yang harus ditanggung oleh pihak showroom.
Nah, itulah dia beberapa kelebihan dan kekurangan membeli mobil bekas di perorangan dan di showroom.
Masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya.
Jadi, Anda harus mempertimbangkan secara lebih baik lagi sebelum membeli mobil bekas.