Gagal Pelajari Saepi Pemuda Ini Jadi Stres, Apa Itu Ilmu Saepi, Begini Penuturan Dedi Mulyadi

Dalam satu kesempatan, anggota DPR RI Dedi Mulyadi menemui Abah Warsin seorang pria tua pengrajin peralatan rumah

Penulis: Ichsan | Editor: Ichsan
istimewa
Gagal Pelajari Saepi Pemuda Ini Jadi Stres, Apa Itu Ilmu Saepi, Begini Penuturan Dedi Mulyadi 

TRIBUNJABAR.ID - Dalam satu kesempatan, anggota DPR RI Dedi Mulyadi menemui Abah Warsin seorang pria tua pengrajin peralatan rumah tangga tradisional.

Bukan hanya soal Abah Warsin yang hidupnya pas-pasan, kehadiran Dedi Mulyadi di rumah sang pengrajin itu terutama untuk menjenguk Karman Saepudin, anak ketiga Abah Warsin.

Karman Saepudin sudah empat tahun terakhir ini jadi pemuda pendiam, kalau pun berbicara mengoceh tak karuan.

Belakangan diketahui gangguan kejiwaan yang dialami Karman Saepudin setelah ngelmu ajian saepi, semacam ilmu kanuragan.

Diyakini ajian itu gagal tergapai sehingga menimbulkan gangguan kejiwaan pada dirinya. 

Dedi Mulyadi pun menyatakan kehadirannya di rumah Abah Warsin ingin membantu agar Karman Saepudin kembai seperti sediakala, bisa membantu orangtuanya dan menjadi pemuda produktif.

Langkah pertama Dedi Mulyadi pun mengajak Abah Warsin dan Karman Saepudin belanja pakaian perlengkapan ibadah.

Tak hanya itu Dedi Mulyadi juga memberikan sejumlah bantuan kepada Abah Warsin untuk membantu kehidupan keluarganya.

Baca juga: Ayah Lesti Bicara Soal Rencana Pernikahan Lesti dan Rizky Billar: Kapan pun Mereka Siap Saya Siap

Karman Saepudin, Dedi Mulyadi, dan Abah Warsin
Karman Saepudin, Dedi Mulyadi, dan Abah Warsin (istimewa)

Dengan cara seperti ini Dedi Mulyadi berharap Karman Saepudin bisa melupakan ilmu-ilmu yang dulu dipelajarinya.

Dedi Mulyadi juga memberikan pengertian tentang sejumlah trik dan filsafat kehidupan kepada Karman Saepudin.

Video pertemuan antara Dedi Mulyadi dengan Abah Warsin dan Karman Saepudin kemudian diunggah ke akun media sosial dan channel youtube Kang Dedi Mulyadi.

Dalam unggahannya Dedi Mulyadi pun menuliskan caption seperti ini,

"Karman Saepudin adalah anak Abah Warsin. Dia menekuni Ilmu Saepi sehingga kini mengalami stres. Istilah Saepi sering merujuk pada ilmu kedigjayaan atau kanuragan. Padahal Saepi sebenarnya adalah Sae Pikiran atau Baik Pikiran.

Sehingga tidak segala sesuatu yang masuk ke dalam panca indera itu dipikirkan secara keras karena indera mampu memilah dan memilih mana sesuatu yang perlu untuk dipikirkan mana sesuatu yang tidak perlu dipikirkan.

Saya mengajak Karman untuk belanja agar alam pikirannya tercerahkan, tidak lagi berkutat pada bekas-bekas ilmu yang dia pelajari. Ayahnya pun saya beri arahan untuk sabar dan Insya Allah, Karman akan sembuh seperti sedia kala"

Baca juga: Mempengaruhi Percaya Diri, Bekas Luka Rupanya Bisa Dihilangkan, Ini Beberapa Caranya

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved