Superball

Menunggu Rekor Baru Lionel Messi Sebagai Pemain yang Mencetak Gol Terbanyak di Satu Klub

Barcelona akan menantang Real Valladolid pada laga pekan ke-15 Liga Spanyol 2020-2021 dan Lionel Messi sedang menyongsong catatan emas baru.

Editor: Hermawan Aksan
Bolasport.com
Lionel Messi, pemain Barcelona, akan melewati rekor Pele jika bisa mencetak gol pada laga melawan Real Valladolid, malam nanti. 

TRIBUNJABAR - Barcelona akan menantang Real Valladolid pada laga pekan ke-15 Liga Spanyol 2020-2021 dan Lionel Messi sedang menyongsong catatan emas baru.

Hari ini, Selasa (22/12/2020) malam waktu setempat, Barcelona kedapatan jatah bertandang ke rumah Real Valladolid di Estadio Municipal Jose Zorrilla.

Duel tersebut membuka kesempatan bagi Lionel Messi untuk menjadi satu-satunya pemain tertajam bersama satu klub.

Baca juga: Pele Ucapkan Selamat buat Lionel Messi: Ketika Kamu Dipenuhi dengan Cinta . . .

Baca juga: Kisruh di Barcelona, Sebagian Pemain Anggap Lionel Messi Pengkhianat, Apa Sebabnya?

Saat ini Messi berbagi rekor dengan Pele sebagai pencetak gol terbanyak untuk satu klub dengan sama-sama mengoleksi 643 gol.

Pele mencapai angka tersebut bersama Santos selama rentang waktu 1956–1974 alias 18 tahun.

Sementara itu, Messi butuh 16 tahun untuk menyentuh pencapaian emas sang legenda Brasil.

"Selamat atas rekor bersejarah yang Anda ukir, Messi. Di atas itu semua, selamat atas karier indah Anda di Barcelona," demikian isi potongan kalimat unggahan Pele di Instagram setelah rekornya disamai oleh Messi.

Namun, upaya Messi untuk melampaui rekor Pele dibayangi oleh sebuah tren buruk.

Pasalnya, Messi gagal bikin gol dalam tiga lawatan terakhir ke kandang Valladolid dalam kompetisi Liga Spanyol.

Kali terakhir La Pulga menyambangi rumah tim milik Roaldo Luis Nazario itu adalah pada 11 Juli 2020.

Messi tak membobol gawang Valladolid dalam laga itu, tetapi berkontribusi satu asis untuk gol tunggal Barca yang dicetak Arturo Vidal.

Dihitung secara total, Messi 11 kali bersua Valladolid baik dalam partai kandang maupun tandang dengan catatan tujuh gol plus enam asis.

Komitmen Setia

Di sisi lain, Lionel Messi dikabarkan kini tidak lagi punya keinginan untuk hengkang meskipun timnya belum keluar dari masa krisis.

Komitmen itu tentu mengejutkan mengingat Lionel Messi pernah mencoba meninggalkan Barcelona awal musim ini.

Lionel Messi memutuskan meninggalkan Barcelona pada Agusutus 2020 setelah Barcelona mengakhiri musim 2019-2020 tanpa gelar juara.

Drama itu berlangsung selama kurang lebih satu bulan sampai akhirnya Lionel Messi memutuskan bertahan karena tidak ingin bertarung melawan Barcelona di pengadilan.

Baca juga: Dari Real Madrid, Luka Jovic akan Reuni dengan Theo Hernadez dan Brahim Diaz di AC Milan

Baca juga: Carabao Cup - Arsenal Harus Kehilangan Aubameyang Lawan Manchester City

Meski Lionel Messi sudah bertahan, Barcelona sampai saat ini masih dilanda krisis, baik secara tim maupun manajemen.

Secara tim, Barcelona di bawah asuhan Ronald Koeman masih belum bisa tampil konsisten.

Barcelona saat ini masih tertahan di peringkat kelima klasemen Liga Spanyol dengan koleksi 21 poin dari 13 laga.

Barcelona untuk sementara tertinggal delapan angka dari Atletico Madrid berada di puncak klasemen meskipun baru bermain 12 kali.

Dari sisi manajemen, Barcelona saat ini seperti pesawat tanpa awak karena belum mendapatkan presiden baru pengganti Josep Maria Bartomeu yang mengundurkan diri pada Oktober 2020.

Kursi presiden Barcelona dipastikan akan kosong sampai awal tahun depan karena pemungutan suara baru akan dilakukan pada 24 Januari 2021.

Situasi itu tentu tidak baik bagi Barcelona karena keuangan tim juga sedang dilanda krisis akibat pandemi virus corona.

Melihat Barcelona masih mengalami krisis, Lionel Messi tidak lagi memiliki keinginan untuk hengkang seperti awal musim ini.

Messi saat ini memilih untuk setia dan mencoba membantu Barcelona keluar dari masa krisis.

"Saya saat ini baik-baik saja. Memang benar bahwa saya mengalami masa-masa buruk awal musim ini. Itu adalah akumulasi dari kegagalan musim lalu," kata Lionel Messi dikutip dari situs Marca, Senin (21/12/2020).

"Saya sempat menyeret kenangan buruk itu ke penampilan saya musim ini," tutur Lionel Messi.

"Saya tahu Barcelona sedang mengalami masa sulit baik itu dari level tim maupun manajemen. Segala sesuatu di sekitar Barcelona saat ini sedang sulit," ucap Messi.

"Namun, sekarang saya sudah membaik. Saya sekarang sangat serius ingin berjuang menghadapi semua yang ada di depan kami. Saya merasa bersemangat sekarang," tutur Messi.

Lionel Messi dan Barcelona dalam beberapa hari ke depan akan menapaki babak baru dari permasalahan kontrak yang sempat membuat kedua pihak berselisih.

Babak baru itu berkaitan dengan fakta bahwa kontrak Lionel Messi yang akan habis pada Juni 2021 belum diperpanjang hingga saat ini.

Jika hal itu bertahan sampai akhir Desember 2020, Barcelona terancam merugi.

Sebab, Lionel Messi pada 1 Januari 2021 nanti sudah diperbolehkan membuka negosiasi dengan tim lain tanpa harus meminta izin kepada Barcelona.

Negosiasi itu akan membuka jalan Lionel Messi meninggalkan Barcelona dengan status bebas transfer alias gratis awal musim depan.

Kerugian itu masih bisa dihindari Barcelona jika presiden terpilih nantinya mampu meyakinkan Lionel Messi untuk bertahan. (bolasport.com/kompas.com)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved