Techno
Mulai Juni 2021 Google Bakal Hapus Beberapa Fitur Gmail, Termasuk Google Drive, ini Ketentuannya
Bagi Anda pengguna Gmail dan fitur Google Drive bersiap-siap. Mulai Juni 2021 mendatang, Google akan menghapus beberapa fitur layanan di Gmail dan
TRIBUNJABAR.ID - Bagi Anda pengguna Gmail dan fitur Google Drive bersiap-siap.
Mulai Juni 2021 mendatang, Google akan menghapus beberapa fitur layanan di Gmail dan beberapa fitur di dalamnya.
Seperti Google Drive termasuk file Google Doc, Spreadsheet, Slide, gambar, formulir, dan Jamboard, serta Google Photos.
Kabar mengejutkan tersebut diumumkan Google akan berlaku mulai tanggal 1 Juni 2021 mendatang.
Baca juga: Mulai Besok Ada Fenomena Langit di Indonesia, ini Daftar Fenomena Astronomi 16-22 Desember 2020
Google menyebut kebijakan baru ini sesuai dengan praktik industri yang berlaku.
Kabar ini disampaikan langsung oleh pihak perusahaan teknologi multinasional itu melalui keterangan resminya.
Google menjelaskan bahwa kebijakan baru ini berlaku untuk akun pengguna yang tidak lagi aktif selama dua tahun atau 24 bulan, baik di Gmail, Drive maupun Photos.
Sementara itu, pelanggan Google One dengan penggunaan kuota tidak berlebih dan bereputasi baik tidak akan terpengaruh oleh kebijakan baru ini.
Google menyebut bahwa konten di Gmail, Drive dan Photos juga berpeluang untuk dihapus jika melebihi batas penyimpanan selama dua tahun.
Kebijakan ini juga dijadwalkan akan berlaku mulai tanggal 1 Juni 2021, namun penerapannya secara efektif baru terjadi paling cepat tanggal 1 Juni 2023.
Baca juga: KABAR GEMBIRA, Lowongan Kerja Terbaru di KCIC untuk Fresh Graduate Lulusan D3/S1, Daftar di Sini
Baca juga: Cara Live di Instagram dengan 4 Pengguna Sekaligus, Bisa Manfaatkan Fitur Live Rooms
Meskipun Anda tidak aktif atau melebihi batas penyimpanan untuk satu atau beberapa layanan ini dan konten dihapus, Anda tetap dapat login.
Kebijakan penyimpanan yang melebihi kuota dan tidak aktif hanya akan berlaku bagi pengguna perorangan layanan Google.
Kebijakan Google Workspace, G Suite for Education dan G Suite for Nonprofits saat ini tidak berubah.
Kebijakan baru ini ditujukan Google, untuk membebaskan kapasitas penyimpanannya yang saat ini diisi oleh data tidak terpakai dalam jangka waktu lama.
Pada Google Inactive Account Manager, pengguna akan mengetahui kriteria tidak aktif yang dimaksudkan oleh Google.
Pengguna juga disarankan untuk memeriksa Google Account Storage Manager guna mengetahui konten yang mungkin masih dapat diselamatkan sebelum Google menghapusnya setelah kebijakan ini berlaku secara efektif.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/kantor-google-indonesia_20170904_100554.jpg)