Superball
Inter Milan Vs Shakhtar Donetsk, Antonio Conte Berang: Kami Tidak Beruntung dengan Wasit dan VAR
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, terlihat kesal ketika menjawab pertanyaan jurnalis setelah timnya imbang 0-0 melawan Shakhtar Donetsk.
TRIBUNJABAR.ID - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, terlihat kesal ketika menjawab pertanyaan jurnalis setelah timnya imbang 0-0 melawan Shakhtar Donetsk.
Duel Inter Milan vs Shakhtar Donetsk rampung dihelat di Guiseppe Meazza, Kamis (10/12/2020) dini hari WIB.
Hasil imbang tersebut membuat Inter Milan gagal lolos 16 besar Liga Champions.
Baca juga: Hasil Liga Champions - Real Madrid dan Borussia Monchengladbach Lolos, Inter Milan Tersingkir
Parahnya lagi, tim berjuluk La Beneamata itu tersingkir dengan status juru kunci.
Adapun slot bermain di Liga Europa dimiliki oleh Shakhtar Donetsk yang berada di posisi ketiga dengan torehan 8 poin.
Seusai laga tersebut, Conte menggertak jurnalis ketika ditanya tentang kekurangan tekad berjuang di kubu Inter Milan sehingga sulit mencetak gol dan menang.
Sebab, berdasarkan statistik, La Baneamata unggul dalam banyak hal.
Mereka menguasai laga dan membuat 20 sepakan percobaan.
Sebaliknya, tim tamu hanya membuat tujuh sepakan percobaan.
Baca juga: Calon Pemain Naturalisasi Malaysia Terlihat Konyol Saat Mohamed Salah Cetak Rekor untuk Liverpool
"Saya tidak setuju," kata Conte tegas.
"Saya menghormati pendapat Anda. (Namun) saya tidak setuju, karena saya pikir tim memberikan semua yang dimilikinya, melakukan semua yang diperlukan," kata Conte dikutip Kompas.com dari Football Italia.
Dalam dua kali pertemuan kontra Shakhtar, Inter belum bisa mencetak satu gol pun.
Dua laga antara Inter Milan bertemu dengan Shakhtar Donetsk selalu berakhir imbang tanpa gol.
Meski begitu, Antonio Conte tetap percaya kepada pemain Inter Milan yang telah berjuang hingga titik akhir.
"Saya tidak setuju kami sama sekali tidak memiliki tekad. Para pemain saya memberikan segalanya malam ini, jadi saya sama sekali tidak setuju," tegas dia lagi.
"Ada banyak penyesalan dan kekecewaan, tetapi saya sama sekali tidak merasa kami kurang tekad, fokus, atau kurang agresif."
"Kami kekurangan gol di sepanjang gelaran Liga Champions, kami tidak beruntung dengan wasit dan VAR," jelasnya. (*)