Superball

Stefano Pioli Soroti Jumlah Kebobolan Gol AC Milan Masih di Bawah Juventus

AC Milan kian nyaman di pucuk klasemen Liga Italia setelah mempecundangi tuan rumah Sampdoria pada pertandingan terakhir pekan ke-10.

Editor: Hermawan Aksan
Tribunnews
Gelandang AC Milan Brahim Diaz melakukan selebrasi setelah mencetak gol dalam pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. Pelatih Milan, Stefano Pioli, mengeluhkan banyaknya gol yang masuk ke gawang timnya di Liga Italia. 

TRIBUNJABAR.ID - AC Milan kian nyaman di pucuk klasemen Liga Italia setelah mempecundangi tuan rumah Sampdoria pada pertandingan terakhir pekan ke-10.

Sampdoria harus mengakui kehebatan pasukan Stefano Pioli yang mencuri tiga poi setelah kalah dengan skor 1-2, Minggu (6/12/2020) kemarin.

Berlangsung di Stadio Luigi Ferraris, gol penalti Franck Kessie dan Samu Castillejo membuat AC Milan pulang dengan tiga poin di tangan.

Tiga poin ini pun membuat Rossoneri (julukan AC Milan) memimpin klasemen sementara Liga Italia dengan jarak 5 angka dari pesaingnya Inter Milan.

Baca juga: Legenda Real Madrid Ini Pilih Raul Gonzalez sebagai Penerus Zidane daripada Pochettino

Meskipun telah memimpin klasemen sementara Liga Italia, sang allenatore Stefano Pioli masih memiliki catatan merah yang harus segera diperbaiki.

Catatan merah itu tak lain jumlah kebobolan AC Milan menunjukkan angka 9 gol.

Jumlah kebobolan 9 gol ini menempatkan AC Milan di bawah Juventus yang gawangnya baru jebol 8 kali.

Ini menjadi perhatian bagi Stefano Pioli terutama banyak didominasi dari bola mati yang terlihat sebagai kelemahan Rossoneri.

Total tujuh dari sembilan gol kebobolan Milan di Liga Italia sejauh ini berasal dari bola mati.

Bahkan pelatih asal Italia ini juga mengingat terakhir kali timnya kebobolan dari skema selain bola mati terjadi pada bulan Oktober lalu kala mengandaskan perlawanan Napoli 1-3 di San Paolo.

“Gol terakhir kami kebobolan dari permainan terbuka adalah melawan Napoli. Kami harus lebih fokus pada permainan set," kata Stefano Pioli dikutip dari Football-Italia.

Di sisi lain, kemenangan atas Sampdoria memiliki arti sejarah baru bagi Ante Rebic dkk.

Baca juga: AC Milan Berpeluang Rekrut Pemain AS Roma, Hubungan Lorenzo Pellegrini dengan Klubnya Sedang Retak

Dilansir laman Opta, Rossoneri menorehkan rekor telah mencetak gol di 30 pertandingan Liga Italia secara beruntun. Torehan tersebut terhitung semenjak musim lalu.

AC Milan kini tercatat telah berhasil mencetak gol dalam 30 pertandingan Liga Italia secara beruntun.

Sebuah rekor baru bagi klub yang memiliki markas di Stadion San Siro tersebut.

AC Milan pernah melakukan hal serupa pada musim 1972/1973 dimana mereka mencetak gol dalam 29 laga beruntun di Liga Italia.

Tak hanya itu, keberhasilan AC Milan mencetak dua gol khususnya ke gawang Sampdoria juga memiliki arti bersejarah.

Tim Rossoneri kini setidaknya telah mencetak dua gol dalam 12 pertandingan secara beruntun di liga domestik.

Sebuah catatan yang belum pernah mereka torehkan sejak terakhir kali pada musim 1958/1959.

Donnarumma cs juga telah memenangkan tujuh pertandingan tandang Liga Italia secara beruntun.

Sesuatu yang pernah diciptakan AC Milan ketika masih dibesut Nils Liedholm (1993) dan Fabio Capello (1993).

Bahkan, Fabio Capello menjadi eks pelatih yang mampu membawa AC Milan memenangkan laga tandang dalam 9 laga beruntun pada tahun tersebut. (tribunnews.com)

Jadwal Liga Italia Pekan ke-11

Sabtu (12/12/2020)

Pukul 02.45 WIB Sassuolo vs Benevento
Pukul 21.00 WIB Crotone vs Spezia

Minggu (13/12/2020)

Pukul 00.00 WIB Torino vs Udinese
Pukul 02.45 WIB Lazio vs Hellas Verona
Pukul 18.30 WIB Cagliari vs Inter
Pukul 21.00 WIB Atalanta vs Fiorentina
Pukul 21.00 WIB Bologna vs Roma
Pukul 21.00 WIB SSC Napoli vs Sampdoria

Senin (14/12/2020)

Pukul 00.00 WIB Genoa vs Juventus
Pukul 02.45 WIB AC Milan vs Parma

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved