Jalur Puncak Darma Kena Longsor Wisatawan Masih Bisa ke Pantai Palangpang Geopark Ciletuh Sukabumi 

Jalan raya tanjakan Puncak Darma di Kampung Pasir Muncang, Desa Giri Mukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tertimbun longsor.

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Dedy Herdiana
Istimewa/Polsek Ciemas
Jalan di Puncak Darma Geopark Ciletuh, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, sudah bisa dilalui kendaraan. 

Laporan Kontributor Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Jalan raya tanjakan Puncak Darma di Kampung Pasir Muncang, Desa Giri Mukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tertimbun longsor.

Bagi wisatawan Geopark Ciletuh yang ingin menuju ke Pantai Palangpang, tidak. perlu khawatir, karena masih ada jalur alternatif

Biasanya, wisatawan dari arah Palabuhanratu atau Sukabumi, menggunakan jalur Loji - Puncak Darma untuk sampai ke Pantai Palangpang.

Baca juga: Pembukaan MTQ ke-50 Tingkat Majalengka Digelar, 50 Petugas Gabungan Dikerahkan

Baca juga: Grace Sempat Bangga atas Kinerja Suaminya Sebagai Mensos, Diakuinya Juliari Batubara Suka Diam Jika

Karena jalur itu tertimbun longsor, kini wisatawan bisa menggunakan jalan alternatif lain untuk sampai ke tempat wisata pantai Palangpang dan Pulau Kunti.

Yakni, dari arah Loji Kecamatan Simpenan anda langsung masuk ke jalur Cigaru, Kiara dua, lalu belok kanan ke arah jalan raya Waluran, lalu masuk ke arah Cimulek, Mareleng, masuk ke arah Tamanjaya, Ciwaru dan anda akan sampai ke pantai Palangpang, Curug Cimarinjung tanpa melewati jalur Puncak Darma.

Memang, ketika melewati jalur tersebut via Simpenan, bisa dua kali lipat dibandingkan melalui jalur Loji-Sangrawayang yang melewati Puncak Darma.

Longsor Tahunan

Camat Ciemas Ahmad Gangga Sanjaya mengatakan longsor di jalur Puncak Darma Geopark Ciletuh, Kampung Pasir Muncang, Desa Giri Mukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat sudah sering terjadi.

Menurutnya, longsor di jalur tersebut merupakan longsor musiman yang terjadi setiap tahunnya.

"Iya (musiman), itu dulu pernah dua tahun ke belakang, ada marger yang longsor. Tapi (longsor semalam, red) tadi pagi sudah jalan lagi (normal)," ujarnya, Senin (7/12/2020).

Kapolsek Ciemas AKP Iwan Kusmawan juga mengatakan bahwa longsor sudah sering terjadi setiap tahun.

Menurutnya, berdasarkan informasi dari masyarakat, longsor terjadi setiap tahun akibat angin barat dan hujan deras.

"Betul, info masyarakat sudah rutin per tahun angin barat," jelasnya.* (M Rizal Jalaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved