Keluarga Korban Tewas Tertimpa Pohon, Ingatkan Pemkot Bandung Pelihara Pohon Rawan Tumbang

Keluarga almarhumah Ian Kristianti (20) mengingatkan Pemkot Bandung melakukan pemeliharaan pohon

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Suasana rumah duka Ian Kristianti, mahawiswi Unisba yang meninggal dunia tertimpa pohon tumbang di Jalan Tamansari. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Keluarga almarhumah Ian Kristianti (20) mengingatkan Pemkot Bandung melakukan pemeliharaan pohon yang rawan tumbang supaya kejadian yang sama tidak terulang terhadap orang lain.

Ian merupakan warga Dusun Lamajang, RT 3/8, Desa Sukawangi, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang yang meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang di Jalan Tamansari, Kota Bandung, Sabtu (14/11/2020).

Saat itu, Ian bersama temannya, Endang Taufik Hidayat (23), warga Dusun Cikawao, RT 3/10, Desa Sukawangi, Kecamatan Pamulihan melintas menggunakan sepeda motor, nahas sebuah pohon tiba-tiba tumbang dan menimpa mereka berdua.

Baca juga: Buntut Kerumunan Orang di Petamburan dan Megamendung, Dua Kapolda Dicopot, Begini Kata Muradi

"Saya berharap (Pemkot Bandung) memelihara semua pohon supaya tidak menyebabkan korban jiwa lagi," ujar ayah Ian, Dadang Iwan Setiawan (57) saat ditemui di rumah duka, Senin (16/11/2020).

Pasalnya, kata Dadang, berdasarkan keterangan polisi, pohon yang menimpa anaknya itu sudah keropos dan saat itu tidak ada angin, tidak hujan, dan cuaca pun cerah. Ternyata pohon itu tumbang karena sudah keropos.

"Itu kan, pohon tumbang langsung dari akarnya, sudah tidak kuat, jadi harus ada perhatian pada pohon yang sudah tua," katanya.

Selain itu, Dadang juga berharap ada tanggungjawab dari Pemkot Bandung, terutama dalam hal asuransi karena pohon tersebut pemeliharaannya merupakan kewenangan pemerintah.

"Kalau itu pohon dipelihara pemerintah, harus ada partisipasi untuk korban jiwa, karena pasti ada hak untuk korban sesuai aturannya," ucap Dadang.

Disisi lain, keluarga korban juga telah mengikhlaskan kepergian anaknya yang merupakan mahasiswi Universitas Islam Bandung (Unisba) jurusan akuntansi semester enam itu.

Baca juga: Kuku Pelipat Surat Suara Tak Boleh Panjang dan Tak Boleh Bawa Hape, Ada 51 Lembar Sudah Rusak

"Bapak sejak awal sudah ikhlas, karena kejadian ini merupakan takdir," katanya.

Diberitakan Tribun sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan Kota Bandung, Dadang Darmawan mengatakan, Pemkot Bandung menyiapkan santunan untuk korban pohon tumbang itu karena pohonnya diawasi Pemkot Bandung.

"Karena ada korban jiwa, santunannya maksimal 50 juta," katanya.

Menurut Dadang, pohon yang tumbang di Tamansari merupakan pohon jenis ganitri yang sudah sempat dipangkas karena dianggap terlalu tinggi.

"Tapi ternyata setelah kemarin kejadian itu, (terlihat) batang luarnya masih bagus, tapi di dalamnya setengahnya sudah keropos, akarnya jadi enggak kelihatan," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved