Penjemputan Habib Rizieq Shihab, PW Persis Jabar Jelaskan Soal Kebijakan Pengurus bagi Jemaahnya

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Imam Besar Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab atau Habib Rizieq Shihab (HRS) dijadwalkan akan pulang dan tiba di Tanah Air pada Selasa (10/11/2020) pukul 09.00 WIB.

Sesuai informasi yang diterima Tribunjabar.id, Habib Rizieq, akan tiba di Jakarta melalui Terminal 3 (tiga) Bandara Soekarno- Hatta (Cengkareng) 

Sejumlah massa dari berbagai organisasi masyarakat (ormas) Islam di Jawa Barat pun telah menegaskan niatnya untuk melakukan penjemputan dan penyambutan langsung kedatangan Habib Rizieq ke Bandara.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (Persis) Jawa Barat, Iman Setiawan Latief mengaku pihaknya menyambut baik kepulangan HRS.

Ia pun berharap, imam besar dari Front Pembela Islam (FPI) itu dapat segera kembali mengfungsikan perannya sebagai ulama.

"Terkait rencana kepulangan HRS, kami menyambut baik hal tersebut, karena merupakan hak seluruh warga negara Indonesia untuk bisa pulang dan hidup bebas di negaranya sendiri," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Senin (9/11/2020).

Imam pun menuturkan, terkait rencana massa dari berbagai ormas Islam yang akan menjemput HRS, bahkan ditargetkan jutaan umat akan memutihkan Kota Jakarta besok dalam rangka penyambutan, menurutnya hal tersebut merupakan reaksi yang wajar, terlebih seorang tokoh seperti HRS sangat dinantikan oleh banyak umat Islam di Indonesia.

Meski demikian, pihaknya tidak menginstruksikan secara langsung agar  warga Persis Jabar turut serta dalam rencana aksi tersebut.

Namun, dirinya menuturkan, pihaknya akan menggelar silaturahmi dengan HRS setelah tiba di tanah air, walau belum diketahui kapan waktunya.

"Kami tidak menginstruksikan bagi warga Persis untuk menjemput, dan sementara hingga saat ini kami belum mendapatkan informasi berapa jumlah massa warga Persis yang akan kesana, karena itu respon dan hak perorangan. Tapi Insya Allah nanti kami akan bersilaturahmi setelah beliau datang ke Indonesia," ucapnya.

Sebelumnya, rapat akbar penyambutan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab telah digelar bersamaan dengan dengan aksi Bela Islam 411 oleh sejumlah ormas Islam yang tergabung dalam Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat di depan Gedung Sate, Kota Bandung pada Rabu, (4/11/2020) lalu. 

Ketua API Jabar, Asep Syaripudin bahkan menegaskan, bahwa pihaknya akan memfasilitasi dan mengkonsolidasikan rencana penjemputan Habib Rizieq tersebut, melalui 40 ormas Islam yang tergabung dalam API Jabar.

"Kami telah lakukan konsolidasi dan bergerakan serempak ke Jakarta, API merupakan aliansi ormas dari 40 ormas umat Islam di Jabar dari elemen pergerakan akan mengkonsolidasikan dan juga pesantren, majelis taklim, masjid dengan target kita dapat berkumpul jutaan orang. Kami akan memfasilitasi dan mengkonsolidasi semua elemen ormas pergerakan di Jabar, misal dari FPI berapa, LPI berapa dan dari majelis taklim berapa," ujarnya disela gelaran Rapat Akbar, Rabu (4/11/2020).

Disinggung terkait teknis penjemputan HRS  ke Jakarta, Asep mengatakan, pemberangkatan akan dilakukan secara bergelombang dari masing-masing titik keberangkatan yang akan ditentukan kemudian. Asep juga membuka kemungkinan, ada gelombang massa yang berangkat lebih awal ke Jakarta.