Persib Bandung
TANDA-Tanda Liga 1 Tak Akan Digelar 1 November, Bobotoh Persib dan Suporter Tim Lain Jangan Kecewa
Liga 1 akan digelar lagi 1 November? Ini tanda-tandanya tak akan terwujud.
Penulis: taufik ismail | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bobotoh Persib Bandung dan suporter tim lain siap-siap kecewa.
Sepertinya, Liga 1 2020 tak jadi dilanjutkan di bulan November.
Ada beberapa tanda-tanda mengapa Liga 1 2020 kemungkinan tak akan digelar di bulan November.
Tanggal 1 November semakin dekat, tinggal enam hari lagi.
Sejatinya Liga 1 akan dilanjutkan di bulan Oktober.
Namun beberapa hari menjelang 1 Oktober, PSSI dan PT LIB membuat keputusan menunda kelanjutkan Liga 1.
Pangkalnya tak kunjung ada izin dari kepolisian.
Kemudian PSSI, PT LIB, dan klub peserta Liga 1 menggelar pertemuan.
Hasilnya, mereka sepakat Liga 1 2020 diputuskan akan dilanjutkan.
Dalam Extraordinary Club Meeting, klub peserta Liga 1 berkumpul.
General Manajer Borneo FC, Firman Achmadi, membacakan tiga butir pernyataan sikap semua tim Liga 1.

Sebelumnya, perwakilan 18 tim menandatangani pernyataan kesepakatan setuju liga tahun 2020 tetap dilanjutkan.
"Apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah dalam hal ini Bapak Presiden RI yang telah mendukung percepatan pembangunan persepakbolaan nasional," kata Firman Achmadi membacakan pernyataan sikap yang sudah ditandatangani perwakilan 18 klub Liga 1."
"Klub sepakat kompetisi ini dilanjutkan dengan tujuan untuk kepentingan Timnas ke depan agar, bisa bersaing pada perhelatan Piala Dunia U-20 tahun 2021. Bergulirnya Kompetisi lanjutan menghidupkan sektor ekonomi, antara lain sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan akan meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan dalam penyebaran Covid-19," ucapnya di laman Tribun Jogja.
"Pernyataan Sikap : Klub sepakat untuk dilanjutkannya kompetisi pada 1 November 2020 dengan semangat Memajukan Sepak Bola Nasional," ujarnya.
Dari pertemuan itu juga dihasilkan tiga opsi mengenai kelanjutan.
Firman mengatakan, ada beberapa opsi yang disepakati klub peserta Liga 1 di antaranya jika skema bergulirnya liga pada 1 November, 1 Desember, atau Januari 2021.
Opsi pertama, jika Liga 1 digelar November, maka tiga pertandingan awal tetap dihitung.
Opsi kedua, Liga 1 dibagi dua wilayah. Ini jika ternyata Liga 1 digelar lagi di tanggal 1 Desember.
"Kalau (dimulai) 1 Januari nanti awal puasa tetap ada pertandingan," ucapnya. Ini menjadi opsi ketiga.
Opsi terdekat tentunya melanjutkan Liga 1 di bulan November.
Namun tanda-tanda Liga 1 digelar November kian terlihat. Apa saja:

Jadwal Belum Ada
Hingga Senin (26/10/2020) ini, setidaknya sampai siang, belum ada jadwal yang diterima klub.
Laman resmi Persib Bandung masih menayangkan jadwal terdahulu.
Misalnya saja Kamis 29 Oktober mereka akan melawan Tira Persikabo.
Laga digelar di kandang Persib.
Lalu Senin 2 November 2020, Persib Bandung bertandang ke kandang Persiraja Banda Aceh.
Namun perlu diingat, ini masih merujuk pada jadwal terdahulu.
Jadwal saat Liga 1 akan dimulai lagi bulan Oktober.

Intensitas Latihan Diturunkan
Tanda lainnya adalah intensitas latihan yang diturunkan.
Bukan hanya Persib Bandung, tim lain juga melakukan hal serupa.
Pekan lalu Persib hanya berlatih tiga kali dalam sepekan.
Sisanya, pemain diberi waktu libur untuk memulihkan mental, fisik, dan psikis.
Tim lain yang juga diliburkan adalah PSIS Semarang.
Hal yang sama dilakukan oleh Borneo FC.
Kemudian Persebaya Surabaya membubarkan timnya.

Belum Ada Pengumuman dari PSSI atau PT LIB
Hingga siang ini, PSSI dan PT LIB belum mengeluarkan keputusan atau pernyataan terbaru mengenai nasib Liga 1.
Laman resmi PSSI lebih banyak memberitakan kegiatan TC Timnas di luar negeri.
Sementara laman resmi Liga Indonesia masih memberitakan kegiatan klub.
Dan update berita mereka pun baru hingga tanggal 22 Oktober.
Jadi, bagaimana nasib Liga 1 musim ini?
Wallahualam bissawab.
Baca juga: Profil dan Fakta Menarik tentang Zulham Zamrun, Striker Tangguh Persib Bandung Asal Ternate
Baca juga: Masih Fokus Tangani Persib Bandung, Robert Alberts Belum Tertarik Buka Akademi Sepakbola