Truk Seruduk Mobil Lalu Tabrak Gudang di Nagreg Bandung, Sopir dan Seorang Warga Terjepit
Truk coklat bermuatan makanan ringan, menyeruduk mobil hitam dan akhirnya menubruk gudang material bangunan hingga ambruk, terjadi di turunan Nagreg
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi AM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebuah kecelakaan, truk coklat bermuatan makanan ringan, menyeruduk mobil hitam dan akhirnya menubruk gudang material bangunan hingga ambruk, terjadi di turunan Nagreg, Kabupaten Bandung, Sabtu (17/10/2020) malam
Mobil hitam berjenis Kia Rio yang diseruduk truk itu terpental ke sebelah kiri, hingga masuk parit yang kedalamannya sekitar 4 meter.
Menurut warga setempat, Roby (25), awalnya truk pengangkut makanan ringan tersebut melaju kencang dari arah Bandung menuju Garut.
Baca juga: TERTABRAK Kereta dan Masuk Kolong, Juju Disangka Sudah Terlindas, Ternyata Selamat, Ini Kronologinya
Baca juga: Niat Wisata ke Puncak Berakhir Duka, Empat Pelajar Asal Tangerang Tewas Dalam Kecelakaan Maut
"Terus menghantam mobil, lalu truknya nyeruduk gunadang ini," kata Roby, di tempat kejadian.
Suara hantaman truk ke udgang sangat kencang, dari jauh juga terdengar. Kejadiannya, kata dia sekitar pukul 20.00 WIB.
Akibat kejadian tersebut bagian depan truk atau kabin, rusak parah, bagian kanan rusak, hingga muatan berceceran.
"Di dekat gudang ada orang, dia terhimpit material tapi katanya hanya luka ringan, bared-bared," ujar dia.
Roby mengataka, warga yang sedang duduk itu bernama Iqbal (23), masih merupakan temannya.
"Dia sudah dibawa ke rumah sakit," katanya.
Roby memaparkan, sopir truk tersebut terjepit, lalu masyarakat dan petugas mengevakuasinya.
"Sopir truk kakinya kejepit, mungkin patah dan kepalanya bocor," tuturnya.
Masyarakat banyak yang berdatangan ada yang membantu evakuasi korban, evakuasi kendaraan, hingga yang sekedar melihat karena penasaran.
Kendaraan yang dievakuasi pertama, yakni Kia Rio, yang masuk ke parit.
Evakuasi tersebut dilakukan menggunakan mobil derek.
Adapun lalulintas diberlakukan buka tutup saat melakukan evakuasi.
Baca juga: Pengadaan Vaksin Covid-19 di Indonesia Hanya untuk 170 Juta Jiwa? Indonesi Butuh 340 Juta Dosis