Sebulan Hanya Mampu Kirim Rp 200 Ribu ke Kampung, Nasib Penjual Kerupuk Ini Mulai Ada Titik Terang

Saat keliling menggunakan sepeda motor di satu tempat di Kabupaten Subang, Jawa Barat, anggota DPR RI Dedi Mulyadi

Penulis: Ichsan | Editor: Ichsan
istimewa
penjual kerupuk dan Dedi Mulyadi 

TRIBUNJABAR.ID - Saat keliling menggunakan sepeda motor di satu tempat di Kabupaten Subang, Jawa Barat, anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu dengan penjual kerupuk dan ikan asin.

Dedi Mulyadi pun menghentikan laju sepeda motornya dan menghampiri penjual kerupuk dan ikan asin itu.

Perpaduan kerupuk dan ikan asin, agak janggal karena umumnya penjual kerupuk hanya berjualan kerupuk, tidak yang lain.

Dalam perbincangan itu terungkap, penjual kerupuk dan ikan asin itu bernama Mang Kusnandar, asal Limbangan, Kabupaten Garut. 

Di Subang dia tinggal mengontrak rumah kecil, istri dan anaknya tinggal di kampung halamannya di Garut.

Dari satu bungkus kerupuk seharga Rp 5 ribu, Mang Kusnandar hanya kebagian Rp 1 ribu.

Bisa dibayangkan berapa pendapatan Mang Kusnandar dalam sehari jika untung dari satu bungkusnya hanya seribu rupiah.

Baca juga: Omid Nazari Berharap Agar Kompetisi Liga 1 2020 Bisa Segera Berjalan Kembali, Tetap Profesional

Dedi Mulyadi dan penjual kerupuk 2
Dedi Mulyadi dan penjual kerupuk 2 (istimewa)

Tak heran dalam satu bulan, ia hanya mampu mengirim uang paling besar Rp 200 ribu ke istri dan anak-anaknya.

Lantas Dedi pun bertanya dengan uang Rp 200 ribu, keluarga Mang Kusnandar makan apa sehari-hari?

Dan itu dijawab oleh Mang Kusnandar," Seadanya saja, paling mewah telur asin," ujarnya.

Dedi pun langsung memborong barang dagangan Mang Kusnandar dan berangkat menuju rumah kontrakannya.

Dedi menyaksikan rumah kontrakan kecil dengan tarif Rp 200 ribu per bulan ini tak terurus, kotor dan berantakan.

Dedi meminta Mang Kusnandar untuk hidup bersih dengan membersihkan rumah kontrakannya.

Dedi juga menyarankan Mang Kusnandar untuk berjualan sayuran karena sudah memiliki langganan yang kerap membeli ikan asin darinya.

"Jangan hanya jualan kerupuk dan ikan asin, untungnya sedikit. Sekalian jualan sayuran, agar barang jualan dan untungnya lebih banyak," kata Dedi.

Tak hanya cukup menyarankan, Dedi juga memberikan sejumlah uang untuk modal usaha Mang Kusnandar.

Video pertemuan antara Dedi Mulyadi dengan Mang Kusnandar kemudian diunggah ke akun media sosial dan channel youtube Kang Dedi Mulyadi dan mendapat respons positif dari warganet. 

 Baca juga: Cristiano Ronaldo Lakukan Isolasi Mandiri, Sebut Menteri Olahraga Italia Pembohong

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved