Kajian
Muslim Harus Tahu, Ternyata Ada Larangan Membuat Marmer dan Bangunan di Atas Kuburan, Ini Hukumnya
Sahabat muslim, seringkali kita menjumpai kuburan yang dibangun megah. Kuburan dipasang marmer, hingga memiliki tulisan di batu nisannya. Bahkan ada
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Dedy Herdiana
Dari Abul Hayyaj Al Asadi, ia berkata, “‘Ali bin Abi Tholib berkata kepadaku,
“Sungguh aku mengutusmu dengan sesuatu yang Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- pernah mengutusku dengan perintah tersebut. “
“Yaitu jangan engkau biarkan patung (gambar) melainkan engkau musnahkan dan jangan biarkan kubur tinggi dari tanah melainkan engkau ratakan.” (HR. Muslim no. 969).
Dikutip dari Kifayatul Akhyar, hal. 214. Syaikh Musthofa Al Bugho -pakar Syafii saat ini- mengatakan,
“Boleh kubur dinaikkan sedikit satu jengkal supaya membedakan dengan tanah, sehingga lebih dihormati dan mudah diziarahi.” (At Tadzhib, hal. 95).
Dilansir dari mulsim.or. id, Imam Nawawi rahimahullah berkata,
“Yang sesuai ajaran Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam– kubur itu tidak ditinggikan dari atas tanah, yang dibolehkan hanyalah meninggikan satu jengkal dan hampir dilihat rata dengan tanah.
Pendapat di atas menjadi rujukan dalam madzbab Syafi’i dan yang sepahaman dengannya.” (Syarh Shahih Muslim, 7: 35).
Imam Nawawi di tempat lain mengatakan,
“Terlarang memberikan semen pada kubur, dilarang mendirikan bangunan di atasnya dan haram duduk di atas kubur.
Pendapat ini juga menjadi pendapat ulama Syafii dan mayoritas ulama.” (Syarh Shahih Muslim, 7: 37).

• Misteri Meninggal Mendadak Dijelaskan Rasulullah sebagai Tanda Kiamat, Bagi Muslim sebagai Nikmat
• Doa-doa untuk Para Pemimpin Negeri Memohon Kebaikan, Begini Wasiat Rasulullah SAW Menyikapi Pemimpin
Pada dasarnya, larangan yang dimaksud membuat bangunan, rumah termasuk memasang marmer di atas kuburan.
Dalam hal ini perilaku tersebut dilarang karena sebagai perilaku berlebihan.
Rasulullah SAW memperingatkan bahwa perilaku tersebut dilaknat Allah SWT.
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,