Persib Bandung

Berita Persib, Supardi Enggan Memikirkan Kompetisi Lanjut atau Tidak, Hanya Lakukan Ini

Bulan Oktober sudah sampai tanggal 11. Artinya, sekitar 20-an hari lagi bulan November, bulan yang ditunggu-tunggu.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Giri
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Supardi Nasir (kanan) dalam laga Persib Bandung vs Arema FC di lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Selasa (12/11/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bulan Oktober sudah sampai tanggal 11. Artinya, sekitar 20-an hari lagi bulan November, bulan yang ditunggu-tunggu karena dipercaya akan menjadi waktu bergulirnya lagi Liga 1 2020.

Setelah dihentikan sementara karena pandemi virus corona sejak pertengahan Maret, kompetisi harusnya sudah restart per 1 Oktober. Namun, beberapa hari menjelang waktu itu datang, pihak kepolisian mengumumkan tak memberikan izin kompetisi yang akan dilaksanakan di Pulau Jawa itu. 

Kini, belum ada tanda-tanda kompetisi akan dimulai November. PSSI atau PT Liga Indonesia Baru belum mengumumkannya kepada klub peserta kapan kompetisi akan dimulai sehingga menimbulkan keraguan.

Meski begitu, beberapa klub sudah mulai melakukan latihan kembali meski kecewa lantaran komeptisi tak jadi dimulai 1 Oktober.

Satu di antara kontestan Liga 1 yang sudah kembali berlatih adalah Persib Bandung. Pemain sudah kembali ke lapangan sejak Jumat (9/10/2020).

Pemain sekaligus kapten Persib, Supardi Nasir, mengaku tidak ingin memikirkan soal nasib Liga 1 yang sampai saat ini masih menggantung.

Pemilik nomor punggung 22 ini mengatakan, para pemain hanya akan fokus untuk mempersiapkan diri agar ketika Liga 1 dimulai, kondisinya sudah sangat siap.

"Ketika saya turun ke lapangan saya fokus, saya tidak mau memikirkan hal-hal di luar," ujar Supardi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (10/10/2020).

Supardi juga mengatakan, dia tidak memikirkan apakah Liga 1 bisa digelar atau tidak. Sebab sebagai pemain profesional, dia hanya harus siap ketika dibutuhkan untuk bermain.

"Ketika saya sampai ke stadion untuk berlatih, saya fokus berlatih, saya tidak memikirkan kompetisi ini jadi atau enggak. Saya hanya fokus mempersiapkan diri," katanya.

Gim Internal

Bukan cuma berlatih, Persib Bandung juga menggelar gim internal dalam persiapan menyambut restart Liga 1 2020.

Terakhir, Maung Bandung menggelar gim internal di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (10/10/2020). Hasilnya, tim biru navy menang dnegan skor 3-0 atas tim abu-abu.

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan, gim internal ini bertujuan untuk memulihkan kondisi, terutama mental, setelah Liga 1 yang seharusnya digelar 1 Oktober lalu ditunda lantaran tak mendapat izin kepolisian.

Secara permainan, arsitek tim asl Belanda ini mengaku tidak puas dengan apa yang ditampilkan oleh Teja Paku Alam dkk.

"Bisa dilihat kami memainkan banyak game internal dan itu cukup membosankan. Dari hasil analisa saya, ini adalah latihan yang bagus, tapi pertandingan yang buruk, itu analisa dari saya. Tapi semua tahu bola harus tetap bergulir jadi kami harus tetap melanjutkan itu," ujar Robert setelah gim internal.

Dalam partai kemarin sore itu, tiga gol sukses diciptakan tim biru navy lewat lesakaan Zulham Zamrun (1') dan Ghozali Siregar (59' dan 74').

Di luar hasil, Robert senang dengan duet tim biru navy yang diisi oleh Nick Kuipers dan Fabiano Beltrame.

Menurut mantan pelatih PSM Makassar ini, keduanya mampu tampil apik sehingga pertahanan tim biru navy begitu sulit untuk ditembus tim abu-abu.

"Ketika mendapat bola juga mereka sangat bagus dalam memainkannya jadi itu menjadi pembeda bagi tim lain. Sedangkan tim abu-abu di pusat pertahanan tidak bisa menguasai permainan seperti lawan dan tidak bisa membuat gelandang bergerak, itu perbedaannya," ucapnya.

Cemerlangnya penampilan Nick Kuipers dan Fabiano Beltrame disebut Robert membuat barisan penyerang tim abu-abu menjadi mengandalkan aksi individu.

Sehingga tim abu-abu yang dihuni oleh Geoffrey Castillion dan Wander Luiz tak mampu mencetak satu pun gol. 

"Selain itu pemain depan dari tim abu-abu terpaksa melakukan aksi-aksi individu dan akhirnya membuat Nick dan Fabiano sangat mudah (mematahkan serangan)," ucapnya.

Namun dalam gim internal kali ini, bek muda Persib, Mario Jardel mengalami sedikit masalah di bagian hamstringnya. Sementara pemain lainnya disebut Robert tidak mengalami masalah. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved