Wakil Wali Kota Tasik Sebut Keracunan Massal di Kelurahan Karikil Belum KLB
Peristiwa keracunan massal di Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, tak masuk kategori KLB.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman
TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, mengatakan, kasus keracunan massal di Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, belum masuk kategori kejadian luar biasa (KLB).
"Ini bukan KLB, ya. Berkat upaya penanggulangan dari petugas medis gabungan, korban terus berdatangan tapi juga yang sembuh banyak," kata Yusuf, saat menengok korban di ruang perawatan darurat SD Puspasari di belakang Puskesmas Mangkubumi, Jumat (9/10/2020).
Selain itu, kata Yusuf, sejauh ini tidak ada korban yang meninggal dunia, karena semua korban segera dilarikan ke puskesmas ketika mulai terserang gejala keracunan.
"Alhamdulillah hingga saat ini tidak sampai jatuh korban jiwa. Saya berharap ke depannya juga tidak. Saya sudah minta jangan ada korban keracunan yang terlambat ditangani," ujar Yusuf.
Yusuf sempat berbincang dengan sejumlah keluarga korban dan menanyakan kondisi terkini korban.
Mereka rata-rata menjawab korban sudah mulai membaik
Kabid Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kota, Titie Suryaningsari, menambahkan, jajaran petugas medis gabungan dibantu para relawan all out melakukan upaya penanggulangan.
"Saya sampai bawa baju ganti di mobil, demi pelayanan yang optimal bagi seluruh korban. Rekan lain pun sama, termasuk petugas lapangan yang memantau kemungkinan masih adanya korban yang belum dibawa berobat," kata Titie.
• Jumlah Korban Keracunan di Karikil Kota Tasik Terus Bertambah, Kini Mencapai 197 Orang
• Kronologi Ratusan Orang di Mangkubumi Tasik Keracunan Nasi Kuning, Berawal Syukuran Pengusaha Bordir