Superball
Mantan Pemain Persib Ini Minta Liga 1 Bergulir Lagi: Jika Tidak, Indonesia Mundur Dua Tahun
Pemain kawakan Bhayangkara FC Herman Dzumafo mengaku kecewa pada pengumuman penundaan Liga 1 pada H-2 jelang kick off.
TRIBUNJABAR.ID – Pemain kawakan Bhayangkara FC Herman Dzumafo mengaku kecewa pada pengumuman penundaan Liga 1 pada H-2 jelang kick off.
Herman Dzumafo berharap Liga 1 2020 bisa bergulir kembali. Bahkan, pemain naturalisasi itu menilai, jika tidak bergulir, Indonesia akan jadi negara tak beres menjalani sepak bola seperti kejadian di tahun 2015 dan 2016, tidak ada liga.
Mantan pemain Persib Bandung ini juga menilai, bergulirnya Liga akan jadi pandangan bagus menjelang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-19 pada 2021.
• BERITA PERSIB HOT, Mulai Wander Luiz Subur Gol, Pemain Muda Dipuji, hingga Mantan Sebut Stop Liga 1
“Apa yang beda dari tahun sebelumya kan selalu mundur. Bagi saya sudah terbiasa, walaupun kecewa, ya mau gimana lagi,” kata Herman Dzumafo kepada wartawan, Rabu (7/10/2020).
“Menurut saya, liga harus dilanjutkan demi sepak bola Indonesia. Kalau tidak, kita mundur dua tahun ke belakang, akan jadi sejarah. Indonesia jadi satu negara yang liganya tidak bergulir, mau bangga jadi tuan rumah Piala Dunia U-19?” lanjut Herman Dzumafo.
Alasan lainnya Liga 1 harus bergulir menurut pemain berusia 40 tahun tersebut, meskipun di tengah pandemi Covid-19, karena sudah ada protokol kesehatan ketat yang siap dijalankan semua klub seperti halnya liga-liga lain di luar negeri.
• Buntut Liga 1 2020 Ditunda, Seorang Wasit Pun Banting Setir Jualan Buah-buahan
Ia tak ingin jika liga tak bergulir sepak bola Indonesia justru akan dicap tidak kredibilitas di kancah dunia.
“Kalau tak bergulir lagi, pastinya akan lebih parah. Sepak bola Indonesia tidak punya kredibilitas di mata dunia,” katanya.
“Kita harus korbankan sesuatu biar jalan sesuai keinginan PSSI, Liga jalan lagi demi sepak bola Indonesia maju walaupun susah,” katanya.
Seperti diketahui, hingga saat ini PT LIB dan PSSi masih belum menentukan jadwal kick off terbaru setelah diumumkan penundaan pada akhir September lalu.
PSSI masih berharap Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bisa mengeluarkan izin penyelenggaraan pada November mendatang sehingga Liga 1 dan Liga 2 2020 bisa bergulir. (tribunnews)
