Gatot Nurmantyo Bantah Isu Dicopot dari Panglima TNI Akibat Putar Film G30S/PKI,Ini Fakta Sebenarnya
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo menjawab isu soal dia dicopot jabatannya karena pemutaran film G30S / PKI.
Penulis: Widia Lestari | Editor: Yongky Yulius
Para perwira tinggi militer yang terbunuh dalam peristiwa mencekam itu akhirnya dianugerahi gelar Pahlawan Revolusi.
Monumen Pahlawan Revolusi di Lubang Buaya bahkan dibangun sebagai tanda jasa mereka.
Dihimpun TribunJabar.id dari berbagai sumber, berikut adalah nama-nama Pahlawan Revolusi Indonesia:
1. Jenderal (anm.) Ahmad Yani
Jenderal TNI Anumeerta Ahmad Yani lahir di Purworejo, Jateng, 19 Juni 1922.
Ahmad Yani meningga di Lubang Buaya, Jakarta 1 Oktober 1965, ketika umurnya masih 43 tahun.
Kala itu, Ahmad Yani merupakan KASAD atau Kepala Staf Angkatan Darat TNI.
2. Letnan Jenderal (anm.) R. Suprapto
Letnan Jenderal TNI Anumerta R. Suprapto lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, 20 Juni 1920.
Suprapto meninggal di Lubang Buaya pada 1 Oktober 1965.
Umurnya saat itu adalah 45 tahun.
3. Letnan Jenderal (anm.) M.T. Haryono
Letnan Jenderal TNI Anumerta Mas Tirtodarmo Haryono lahir di Surabaya, Jawa Timur, 20 Januari 1924.
Dia meninggal di Lubang Buaya, Jakarta, 1 Oktober 1965.
Kala itu, umurnya adalah 41 tahun
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/gatot-nurmantyo_20180507_160446.jpg)