Persib Bandung
Demi Persib, Oded Akan Revisi Perwal AKB, Agar Bisa Main di Stadion GBLA
Wali Kota Bandung akan merevisi Perwal tentang AKB hari ini. Agar Persib bisa main di GBLA.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Liga 1 akan kembali bergulir di bulan Oktober.
Menghadapi lanjutan Liga 1 yang dihelat di tengah pandemi, Persib Bandung memilih berpindah kandang.
Semula, Persib berkandang di Si Jalak Harupat.
Kini Maung Bandung memilih Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Namun, di masa pandemi Covid-19, ada Peraturan Wali Kota mengenai pembatasan kegiatan saat adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Pemerintah Kota Bandung bakal merevisi Peraturan Wali Kota (Perwal) nomor 46 tentang adaptasi kebiasaan baru (AKB), demi memberikan kemudahan bagi Persib Bandung menggelar pertandingan di Liga 1 musim ini.
Dalam Perwal 46, Pasal 24 ayat 2 poin B, Pemerintah Kota Bandung belum memberikan izin bagi cabang olahraga apapun menggelar pertandingan, termasuk Persib Bandung.
Rencana revisi Perwal 46 ditegaskan Wali Kota Bandung, Oded M Danial, saat ditemui di Pendopo, Kota Bandung, Rabu (23/9).
Menurut Oded, Liga 1 Indonesia adalah program besar. "Nanti kita akan menyesuaikan," ujar Oded.
Kompetisi paling bergengsi di Tanah Air itu akan dimulai pada 1 Oktober 2020 dan berakhir di 28 Februari 2021.
Persib Bandung akan melakoni laga pertamanya pada 4 Oktober menghadapi Madura United di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, dilanjutkan melawan Barito Putra pada 10 Oktober.
Persib baru akan menggnakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebagai home base saat menjamu Persita Tanggerang pada pekan ke-6 Liga 1, 14 Oktober 2020.
Oded meminta, pada laga di Bandung nanti, para bobotoh tidak memaksakan datang ke stadion atau menggelar nonton bareng yang membuat kerumunan masa.
Kalaupun ingin mengadakan nonton bareng, kata Oded, bisa dilakukan di lingkungan RT atau RW masing-masing, dan jumlahnya tidak lebih dari 10 orang.
"Nonton bareng di tingkat RT atau RW tidak masalah selama protokol kesehatannya dijaga. Tapi, lebih baik nonton di rumah masing-masing," ujarnya.
General Coordinator Panpel Persib Bandung, Budi Bram Rachman sudah mengirimkan surat pada Pemkot Bandung bahwa Persib akan berlaga di Bandung dengan homeground stadion GBLA.
Namun diakui Budi, Pemkot belum mengeluarkan izin untuk pertandingan kandang pertama Persib menghadapi Persita, 14 Oktober.
"Persib selalu mengikuti prosedur yang berlaku bahkan pada saat latihan. Setahu saya, komunikasi antara manajemen dengan Pemkot soal penggunaan GBLA berjalan dengan baik," ujar Budi kepada Tribun Jabar melalui WhatsApp, kemarin.
Oded mengatakan, pembahasan revisi Perwal 46 akan ia lakukan dalam rapat terbatas (ratas), Kamis (24/9/2020) ini.
Jadwal ratas kali ini dimajukan sehari karena pada Jumat pekan ini, Pemkot Bandung harus menggelar peringatan hari jadi ke-210 Kota Bandung.
Selain soal revisi Perwal 46, ratas ini rencananya juga bakal membahas sejumlah agenda seperti evaluasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang diperketat, buka tutup jalan, dan peningkatan kasus Covid-19.
Ratas yang digelar di Ruang Tengah Balai Kota Bandung ini rencananya juga akan dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) seperti Kapolrestabes, Dandim, Ketua DPRD dan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkot Bandung.
Dilanjutkannya gelaran Liga 1 di tengah pandemi dipastikan setelah PSSI dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang penyelenggaraan olahraga yang aman dari Covid-19.
Penandatanganan MoU dilakukan secara virtual oleh Ketua BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Kamis (17/9/2020).
Seremoni tersebut juga disaksikan langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Bergulir kompetisi Liga 1 di tengah pandemi Covid-19 membuat PSSI dan PT LIB menerapkan aturan-aturan baru yang telah disesuaikan dengan kondisi saat ini.
Selain tanpa penonton, seluruh pertandingan Liga 1 bakal terpusat di Pulau Jawa saja.
Klub-klub yang berada di luar Pulau Jawa memilih home base mereka di stadion-stadion yang ada di Pulau Jawa. Sebagian akan berhomebase di Malang, sebagian lagi di Yogyakarta.
Sebelumnya, Direktur PT LIB, Ahmad Lukita, mengatakan PT LIB dan klub sudah sepakat dengan beberapa regulasi baru ini.
Dia berharap, Liga 1 nanti bisa berjalan dengan lancar dan semua yang terlibat dalam penyelenggaraan kompetisi terhindar dari Covid-19.(nazmi abdurahman/ferdyan adhy nugraha)
• Menjelang Duel Lawan Madura United, Delapan Bek Persib Bandung Dapat Latihan Ekstra
• Berita Persib Malam Ini, Henhen Angkat Bicara Soal Laga Tandang yang Harus Menggunakan Bus