Ibu-ibu Warga Benteng Harus Antre berjam-jam untuk Mencuci Pakaian
Dari rumah mereka berjalan kaki sembari menjinjing ember, baskom, dan kantong plastik keresek besar berisi pakaian kotor yang akan dicuci
Penulis: Andri M Dani | Editor: Adityas Annas Azhari
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUN JABAR.ID, CIAMIS – Sudah hampir dua bulan ini sebagian warga Kelurahan Benteng, Ciamis kesulitan air bersih. Sejumlahwarga harus berjalan kaki 500 meter untuk mencuci pakaian dari air selokan di sisi kolam ikan, tidak jauh dari Bendungan Leuwi Benteng, Sungai Cipalih.
“Setiap dua hari sekali saya nyuci di sini. Dari rumah harus jalan kaki setengah kilometer,” ujar Nonok (41), warga Lingkungan Desa, Kelurahan Benteng, kepada Tribun, Sabtu (19/9).
Kemarin siang, Nonok dan dua orang warga lainnya tengah mencuci pakaian di tembok sisi kolam. Dari rumah mereka berjalan kaki sembari menjinjing ember, baskom, dan kantong plastik keresek besar berisi pakaian kotor yang akan dicuci.
Sejak dua bulan lalu, kata Nonok, air sumur yang ada di rumahnya makin surut karena kemarau. Air hanya cukup untuk masak, minum, berwudu, dan mandi.
“Air tak cukup untuk mencuci. Kalau musim hujan nyuci bisa di rumah saja. Tapi sekarang sudah kemarau, sejak pertengahan Juli cuci baju terpaksa ke sini,” katanya.
Hal serupa juga diakui oleh Iim (37), warga Lingkungan Desa RW 02, Kelurahan Benteng. “Tembok tempat cuci kan cukup hanya untuk empat orang. Kalau lagi banyak orang, kadang antre berjam-jam. Datang jam 08.00 baru bisa nyuci 12.00. Ya mau bagaimana lagi,” ujarnya.
Walau harus antre berjam-jam warga harus bersabar. Agar tidak bosan menunggu giliran, kata Iim, mereka ngobrol ngalor-ngidul sambil ngerumpi.
Menurut Iim, saat kemarau tahun lalu, dari pagi sampai malam kolam ikan di sisi Bendung Leuwi Benteng tersebut tak pernah sepi dari warga yang mau mencuci dan mandi. Sekarang musim kemaraunya belum separah tahun lalu sehingga warga tidak terlalu banyak yang mencuci di kolam tersebut. “Belum sampai malam yang antre nyuci dan mandi di sini,” timpal Nonok.
Selokan sisi kolam ikan tak jauh dari Bendung Leuwi Benteng tersebut menurut Nonok tidak pernah kering karena dekat bendungan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/mencuci-di-tepi-kolam.jpg)