Fabiano Beltrame Selalu Lakukan Ini Selama Jalani Latihan Bareng Persib, Demi Hindari Covid-19

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemain Persib Bandung, Fabiano Beltrame tak mau lengah dalam berperang melawan virus corona.

Meski hampir selalu berkegiatan di luar rumah karena rutinitas latihan, pemain naturalisasi asal Brasil ini disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Ya kita harus tetap jaga termasuk seperti orang yang lagi bicara, pakai masker, pakai handsanitizer, selalu jaga jarak," ujar Fabiano setelah berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (17/9/2020).

Mantan pemain Persela Lamongan dan Arema FC ini juga berpesan agar masyarakat, khususnya bobotoh untuk tidak berpergian ke luar rumah.

Sebab sampai hari ini, kasus Covid-19 di Kota Bandung masih cukup tinggi.

• Pekan Ini Persib Bandung Resmi Punya Empat Pemain Baru

Sehingga tak ada yang bisa dilakukan selain menerapkan protokol kesehatan serta menjaga pola hidup sehat.

"Tetap jaga terus karena belum selesai (pandemi) Kota Bandung selalu tetap ada," katanya.

• Ridwan Kamil : Dulu Masker Scuba Boleh, Sekarang Tidak Boleh, Ya Sudah Ikuti Saja

"Makanan sehat dan pakai masker, kalau ke luar, selalu pakai masker, kalau ada orang poto juga selalu jaga jarak dan pakai masker," katanya.

Kondisinya Makin Baik

Pemain bertahan Persib Bandung, Fabiano Beltrame merasa kondisi fisiknya semakin membaik setelah melakukan latihan bersama sejak Agustus lalu.

Mantan pemain Madura United ini berharap, dengan sisa waktu kurang lebih dua pekan sebelum Liga 1 dimulai kembali, kondisi fisiknya sudah pulih 100 persen.

"Kondisi fisik saya beserta teman teman semakin baik setelah satu bulan lebih kita memulai latihan dan kita sudah masuk ke hari persiapan tinggal dua minggu lah," ujar Fabiano setelah berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (17/9/2020).

• Barcelona Kalahkan Man City dan Bayern Muenchen, Rekrut Pemain Ajax Berusia 19 Tahun

• BREAKING NEWS Polisi Sebut Penusuk Syekh Ali Jaber Memang Berniat Membunuh

Persib sendiri akan melakoni laga perdana Liga 1 pascaterhenti karena Covid-19, 4 Oktober mendatang.

Madura United akan menjadi lawan pertama Persib setelah kurang lebih tujuh bulan tak pernah melakoni pertandingan.

Fabiano mengungkapkan, persiapan untuk menghadapi Laskar Sape Kerab terus dilakukan secara maksimal.

"Sejak latihan semua pemain coba maksimalkan biar nanti pertandingan away pertama kita sudah 100 persen lebih," katanya.

PT LIB Pastikan Klub Liga 1 Bakal Transparan

PT Liga Indonesia Baru (LIB) diharapkan bakal terbuka kepada publik, apabila nantinya ada pemain yang positif Covid-19 pada lanjutan Liga 1 2020.

Dikutip dari BolaSport.com, PT LIB sebagai operator kompetisi, nantinya bakal memfasilitasi seluruh klub Liga 1 untuk menjalani swab test sebelum pertandingan mulai.

Oleh karena itu, apabila ada pemain yang terinfeksi Covid-19 agar segera diumumkan seperti klub Liga 1, Persik Kediri dan Persib Bandung yang telah melakukan itu.

Seperti diketahui, sebelumnya penyerang Persib Bandung, Wander Luiz dinyatakan terinfeksi Covid-19 dan itu langsung diumumkan oleh klub.

Pemain asing Persib Bandung itu juga sudah dinyatakan sembuh.

Belum lama ini juga, pemain Persik Kediri, Andri Ibo dinyatakan terinfeksi Covid-19 sejak 31 Agustus lalu dan langsung diumumkan oleh timnya.

• Wisatawan Jakarta Bebas Masuk Jabar tapi Ridwan Kamil Imbau Jangan Dulu ke Jabar Dua Pekan Ini

• Ridwan Kamil : Dulu Masker Scuba Boleh, Sekarang Tidak Boleh, Ya Sudah Ikuti Saja

Walaupun untuk Andri Ibo sendiri saat ini masih menjalani karantina di salah satu rumah sakit di Kediri, tapi ia dikabarkan dalam kondisi baik-baik saja.

 Menanggapi hal itu, Direktur Utama PT LIB, Akhamad Hadian Lukita, tentu saja mengapresiasi sikap dari Persik Kediri yang berani dan langsung mengumumkan.

Namun, saat ditanya bagaimana nantinya sikap PT LIB jika ada pemain yang positif Covid-19.

Untuk itu saat ini PT LIB mengaku akan segera membuat sebuah cara mekanisme pengumumannya.

"Tentunya itu nanti akan kami umumkan secara detail. Tapi untuk ini akan ada mekanismenya seperti apa pengumumannya," kata Akhmad Hadian Lukita kepada BolaSport.com.

Menurut Hadian tidak ada yang perlu ditutupi karena itu bukan penyakit aneh, dan dari LIB juga mengawal dengan baik.

"Tentu saja kalau ada yang positif Covid-19 harus terbuka semua," ujarnya.

Hal itu juga sebelumnya diungkapkan Madura United yang setuju apabila ada pemain yang terinfeksi, klub harus terbuka.

"Kami setuju kalau hasil swab test harus diumumkan kepada publik. Karena ini bukan aib," tutur CEO Madua United, Zia Ul Haq terpisah, Minggu (12/9/2020).

Sementara itu saat ini PT LIB sedang menggelar medical workshop yang diikuti oleh tim dokter Liga 1 dan Liga 2 untuk lanjutan kompetisi 2020.