Ribuan Sopir Angkot di Sumedang Ditargetkan Bisa Transaksi dengan Penumpang Pakai Sistem Digital

Semua angkot di Kabupaten Sumedang ditargetkan bisa menerapkan pembayaran ongkos dengan sistem digital

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
tribunjabar/hilman kamaludin
Ribuan Sopir Angkot di Sumedang Ditargetkan Bisa Transaksi dengan Penumpang Pakai Sistem Digital 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Semua angkot di Kabupaten Sumedang ditargetkan bisa menerapkan pembayaran ongkos dengan sistem digital atau online menggunakan aplikasi BJB Digicash yang diluncurkan Pemerintah Kabupaten Sumedang.

Berdasarkan data Dinas Perhubungan Kabupaten Sumedang saat ini ada 1.432 unit angkot yang beroperasi di 26 trayek. Untuk penerapan pembayaran dengan sistem digital itu saat ini baru ada 10 angkot yang sudah mengikuti inovasi tersebut.

Ketua Organda Kabupaten Sumedang, Dicky Suharto mengatakan, pembayaran dengan sistem digital itu nantinya bakal dilakukan di semua angkot, tetapi akan diterapkan secara bertahap.

"Harus semuanya, agar para sopir angkot di Kabupaten Sumedang bisa mengikuti era digital," ujarnya saat menghadiri launching pembayaran digital transportasi umum di Gedung Negara, Kamis (3/9/2020).

Pilkada Indramayu 2020, Calon Perseorangan Toto-Deis akan Daftar 6 September, Diantar Ribuan Relawan

Menurutnya, penerapan pembayaran ongkos dengan sistem digital ini memang masih ada kendala karena tidak semua sopir angkot paham dengan teknologi.

"Mudah-mudahan kalau bertahap mereka bisa mengerti dan bisa bermanfaat bagi awak angkutan yang saat ini sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19," kata Dicky.

Ia memastikan, untuk sementara ini penumpang masih bisa melakukan pembayaran secara tunai karena selain sopir, masyarakat juga tidak semuanya melek teknologi.

"Boleh dan masih bisa melakukan pembayaran tunai," ucapnya.

Sinopsis Bioskop TransTV Kamis 3 September Malam Ini, Jack Reacher Dibintangi Tom Cruise

Pembayaran digital itu bisa dilakukan melalui aplikasi BJB Digicash yang bisa diunduh melalui playstore, kemudian nantinya akan disiapkan juga bracode saat penumpang akan membayar kedua transportasi umum tersebut.

Nantinya para penumpang angkot yang sudah memiliki aplikasi Digicash beserta saldonya tinggal melakukan scan barcode yang sudah disiapkan di dalam transportasi umum tersebut.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved