Siapa Penemu Bakat Lionel Messi? Kontrak Pertama Lionel Messi Ternyata Ditulis di Serbet

Di luar gonjang-ganjing keinginan Lionel Messi hengkang, tahukah Anda siapa penemu Lionel Messi?

Editor: Ravianto
AFP/DANI POZO
Penyerang Barcelona, Lionel Messi. 

TRIBUNJABAR.ID, BARCELONA - Kabar pemain Argentina Lionel Messi hengkang dari Barcelona makin kuat saja.

Kemungkinan Lionel Messi tinggalkan Barcelona semakin jelas setelah dia absen dari latihan perdana timnya, kemarin.

Di luar gonjang-ganjing keinginan Lionel Messi hengkang, tahukah Anda siapa penemu Lionel Messi?

Dia lah Carles Rexach, sosok yang sukses menemukan bakat Lionel Messi sebelum sang megabintang tenar ke seantero penjuru dunia.

Kontrak Lionel Messi untuk Barcelona ditulis di serbet.
Kontrak Lionel Messi untuk Barcelona ditulis di serbet. (sports24)

Lionel Messi saat ini menjadi salah satu bintan sepak bola paling tenar sedunia.

Selain identik dengan Barcelona, nama Lionel Messi juga kerap disandingkan dengan rival sengitnya, Cristiano Ronaldo.

Prestasi Lionel Messi sudah tidak perlu diragukan.

Ratusan gol sudah pernah ia sarangkan ke gawang lawan. Belum lagi capaian Ballon d'Or yang sudah keenam kalinya ia terima.

Baru-baru ini nama Lionel Messi kembali menjadi sorotan publik,'Namun bukan karena aksinya yang menawan dalam mengolah bola.

Melainkan berkaitan dengan keinginannya untuk pergi dari Barcelona.

Berita tentang Messi yang ingin hengkang dari Barcelona jelas menggemparkan dunia.

Sebab pemaion 33 tahun itu sudah dikenal menjadi pemain 'setia' Blaugrana sejak mentas dari level junior.

Berbicara mengenai Lionel Messi, tentu ada rasa sedikit penasaran tentang yang pertama kali menemukan pemain berkebangsaan Argentina itu.

Maklum, kemampuan Messi merumput di lapangan memang terbilang di atas rata-rata.

Adalah Carles Rexach. Sosok yang bisa dikatakan menjadi penemu bakat La Pulga.

Carles Resach yang notabene mantan pelatih Barcelona tersebut adalah sosok yang pertama kali menemukan talenta Messi saat masih berusia 13 tahun.

Rexach sendiri  saat itu bekerja sebagai pencari bakat Barcelona. Ia terbang ke kawasan Amerika Latin, tepatnya ke Argnetina untuk mencari bibit-bibit pemain.

"Saya pikir mereka sedang berbicara tentang seorang anak laki-laki dewasa yang berusia 18 atau 20 tahun," kata Carles Rexach, dikutip SportFEAT.com dari The Sun.

"Saya terkejut ketika melihatnya. Saat itu Messi masih sangat kecil. Dia baru berusia 13 tahun," sambungnya.

Namun siapa sangka, 'penemuan' Rexach yang melihat bakat emas dalam diri Messi tidak langsung menemui jalan mulus.

Lisensi sementara Lionel Messi saat baru masuk pertama kali di Akademi Barcelona.
GIVE ME SPORT
Lisensi sementara Lionel Messi saat baru masuk pertama kali di Akademi Barcelona.

Messi disebut tak langsung mau menerima ajakan Rexach untuk terbang ke Spanyol.

Butuh waktu hingga dua minggu bagi Rexach sebelum akhirnya ia berhasil membujuk Messi mengikuti tes masuk akademi Barcelona, La Masia.

Tak sampai berhenti di situ. Pandangan orang lain ternyata ada yang berbeda dengan Rexach.

Ada yang meragukan kemampuan Messi, yang dianggap akan sulit bersaing di La Masia. Penyebabnya tidak lain karena postur tubuh Messi yang mungil untuk ukuran pemain Eropa.

Ada biaya mahal yang dikeluarkan Barcelona untuk memberikan hormon pertumbuhan kepada Messi. Inis semua berkat Rexach yang tak menyerah untuk meyakinkan semuanya bahwa Messi sebagai pemain bertalenta.

Langkah lain yang dilakukan Rexach demi meyakinkan manajemen Barcelona adalah mengadakan laga ekshibis untuk Messi.

Striker timnas Argentina itu dihadapkan dengan lawan-lawan yang lebih dewasa darinya, hingga akhirnya Messi sukses menjadi pemain bintang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved