Persib Bandung
Rekam Jejak Robert Alberts Jadi Modal Persib Bandung Akhiri Nasib Sial di Liga 1
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, enggan membahas kesialan Maung Bandung di format kompetisi penuh.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Kompetisi penuh atau satu wilayah bak hantu bagi Persib Bandung. Jangan kan gelar juara, meraih tempat di papan atas pun sulit.
Sejak kompetisi sepak bola Tanah Air dilebur menjadi Liga Indonesia, Persib Bandung mengoleksi dua trofi juara.
Hanya, titel juara yang diraih Maung Bandung pada 1994/1995 dan 2014 itu diraih saat kompetisi berformat dua wilayah, barat dan timur. Klub ini masih nirgelar dalam format satu wilayah.
Raihan terbaik Persib Bandung di Liga Indonesia yang berformat kompetisi penuh terjadi pada musim 2008-2009, finis di posisi ketiga.
Selama satu dekade terakhir, peringkat terbaik Pangeran Biru dalam format yang sama adalah finis di peringkat empat. Itu terjadi pada musim 2009/2010, 2013, dan 2018.
Maung Bandung dua kali terperangkap di papan tengah ketika finis di posisi tujuh pada musim 2011/2012 dan menempati peringkat enam pada musim 2019.

• Kini Berkarir di Persib Bandung, Ini Momen Paling Berkesan Bagi Omid Nazari Selama Jadi Pemain Bola
• Soal Kans Wander Luiz dan Geoffrey Castillion Jadi Topskorer, Pelatih Persib Singgung Kerja Sama Tim
Bahkan, pada musim 2017, tim kebanggaan bobotoh tersebut terjerembap di papan bawah, finis di posisi 13. Tanda-tanda Persib Bandung bisa mengakhiri nasib sial itu mencuat pada Liga 1 2018.
Pelatih asal Argentina, Mario Gomez, sempat membawa ke Persib Bandung ke puncak klasemen putaran pertama.
Sayangnya, sanksi berat membuat pasukan Gomez sulit tampil konsisten selama putaran kedua. Gelar juara musim itu pun melayang ke Persija Jakarta.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, enggan membahas kesialan Maung Bandung di format kompetisi penuh.
"Saya tidak tertarik untuk bicara soal masa lalu. Itu bukan gaya saya. Saya tahu tradisi di klub ini dan ekspektasinya juga sangat tinggi," ujar Robert di Stadion GBLA, Jumat (28/8/2020).
Pelatih asal Belanda itu berharap para pemain dan suporter fokus masa kini dan masa depan.
"Jika kalian melihat situasi tim saat ini, skuat itu sendiri, pemain saling mendukung satu sama lain. Saya pikir kami tidak perlu melihat ke belakang, namun menatap ke depan bersama tim ini," katanya.

• Ini 3 Pemain Persib Bandung dengan Followers Twitter Terbanyak, Siapa Saja Mereka?
• Kondisi Zalnando Setelah Mengikuti Latihan Bersama Skuat Persib Bandung
Musim ini, terutama jika merujuk pada tiga pertandingan awal, Persib Bandung sangat menjanjikan.
Dari sisi tim, Maung Bandung begitu komplit dan sangat kompetitif. Robert Alberrts mempunyai lini pertahanan yang tangguh setelah mendatangkan Nick Kuipers dan Victor Igbonefo.