Persib Bandung
Ini Cara Robert Alberts Pertahankan Semangat Pemain Persib Bandung, Walaupun Harus Dipotong Gaji
Persib Bandung merupakan sedikit tim di Liga 1 2020 yang mampu mempertahankan para pemainnya meskipun harus merasakan pemotongan gaji 50 persen
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung merupakan sedikit tim di Liga 1 2020 yang mampu mempertahankan para pemainnya meskipun harus merasakan pemotongan gaji 50 persen karena pandemi corona.
Beberapa tim malah harus melepas pemainnya, terutama asing karena tidak setuju dengan pemangkasan gaji yang sangat memberatkan,
Pelatih Persib, Robert Alberts ternyata memiliki cara tersendiri untuk meyakinkan para pemainnya agar mau bertahan meskipun haknya tidak dipenuhi secara penuh.
• VIDEO Blak-blakan Legenda Persib Dede Iskandar, Peluang Persib dan Bangga Bermain Melawan AC Milan
• Adik Valentino Rossi Sedang Negosiasi dengan Ducati, Itu Menurut Informasi Orang Dalam
"Saya rasa kami mempunyai komitmen di Persib Bandung. Mereka mempunyai hasrat untuk menang, hasrat untuk membuat klub bangga karena manajemen yang bagus," ujar Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (28/8/2020).
Bukan hanya itu, hasrat untuk bisa membuat bobotoh bangga dan senang dikatakan Robert menjadi alasan para pemain yang ada sekarang mau bertahan.
"Mereka juga punya hasrat untuk bermain sebagai mungkin bagi suporter yang selalu berada di belakang tim," katanya.
Meskipun sedang menghadapi situasi yang cukup sulit, Robert memastikan bahwa 'ruang ganti' tetap dalam keadaan kondusif.
• Ini Pesan Gelandang Persib Bandung Erwin Ramdani untuk 3 Pemain Junior yang Naik Kelas
• SELEKSI CPNS Ada Lagi ! Simak Penjelasan Menpan RB Tjahjo Kumolo di Sini, Jatah Guru 1 Juta Orang
Sebab dalam sebuah klub sepak bola, harmonisnya 'ruang ganti'menjadi salah satu kunci untuk bisa sukses saat menjalani kompetisi.
"Dan jika melihat komposisi tim, yang di sepakbola disebut 'ruang ganti', atmosfernya sangat bagus di Persib. Itu berarti banyak bagi pemain dan mereka ingin bermain bersama bekerja mengejar pencapaian yang sama. Meskipun gaji mereka harus dipotong," ucapnya.
Selain itu, kondisi seperti sekarang ini bukan saja dirasakan oleh Maung Bandung. Namun semua tim harus melakukan rasionalisasi gaji di tengah pandemi corona yang cukup menghantam industri sepak bola.
"Jadi kami harus menunjukan rasa hormat untuk klub dan berharap di masa yang akan datang covid menghilang dan ekonomi kembali bangkit. Saya yakin manajemen akan memberikan hadiah dan sikap yang kami tunjukan ini," ujarnya.