Ribuan Warga Berolahraga di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi, Sayang Banyak yang Tak Pakai Masker

Laporan Kontributor Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Ribuan warga berolahraga di Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi, Minggu 923/8/2020) sore. 

Namun sayangnya di tengah pandemi Covid-19 ini, banyak warga yang berolahraga tak pakai masker.

Padahal zona penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Sukabumi dari zona kuning risiko sedang menjadi risiko rendah.

Berdasarkan pantauan d ilapangan, ribuan warga yang berolahraga pada Minggu (23/8/2020) sore tersebut masih banyak yang tidak menggunakan masker, dan bahkan terkesan berkerumun.

• TABRAKAN MAUT di Tol Cipali, Cuaca Cerah tapi Bikin Empat Orang Tewas, Begini yang Terjadi

Banyaknya warga Kota Sukabumi yang tidak menjalankan protokol kesehatan tersebut tentunya menjadi tugas pemerintah untuk terus melakukan sosialiasi dan edukasi terkait pentingnya protokol kesehatan.

"Saya tadi joging dari rumah ke Lapang Merdeka, namun dipadati sejumlah warga lainnya yang juga berolahraga," kata Nurmansyah (28) asal Kecamatan Cikole, Minggu, (23/8/2020).

Namun, lanjut dia, karena Lapangan Merdeka dipenuhi oleh warga lain dan tidak menggunakan masker, dirinya memilih untuk kembali pula karena khawatir dengan Covid-19.

"Asalnya mau lanjut joging di Lapang Merdeka, namun karena banyak warga, banyak sekali kerumunan sehingga saya memilih pulang karena khawatir dengan penyebaran Covid-19," ucapnya.

• DAFTAR KORBAN Tewas, Luka Berat, dan Luka Ringan dalam Tabrakan Maut di Tol Cipali KM 150.300

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Parawisata , Adang Taufik mengaku gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat diberbagai tempat termasuk fasilitas olahraga. Untuk menerapkan protokol kesehatan saat berolahraga.

"Sejumlah upaya terkait sosialisasi protokol kesehatan telah kita lakukan, termasuk di fasilitas olah raga. Tinggal kesadaran masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan," katanya

Ia menambahkan, dalam berolahraga protokol kesehatan pencegahan Covid-19 harus tetap dilakukan, seperti menggunakan masker dan menjauhi kerumunan.

"Jadi jangan samapai niatnya berolaharaga untuk sehat, ini malah terkena penyakit," katanya