Sinopsis Film Act of Valor yang Tayang di Biskop TransTV Rabu 19 Agustus 2020 Pukul 23.30 WIB

Para anggota SEAL mengekstrak Morales, melarikan diri bersamanya dan memulihkan ponsel yang penuh dengan informasi yang telah dia kumpulkan.

Namun, baku tembak memperingatkan kekuatan reaksi cepat musuh di jalan, yang berkendara menuju kamp. SEAL menyita truk musuh dan melakukan eksfiltrasi.

Pengejaran panas memaksa mereka untuk kembali ke titik ekstraksi tersier di mana SWCC dalam sepasang kapal SOC-R mengekstraksi tim dan menetralkan pengejaran musuh dengan minigun.

SEAL diberi tahu bahwa Shabal sedang dalam perjalanan ke AS melalui terowongan di bawah pabrik susu, dan diperintahkan untuk bergabung dengan Pasukan Khusus Meksiko dan menetralkan target yang tersisa.

Sesampainya di pabrik, pasukan SEAL dan Meksiko melancarkan serangan di sana.

Selama baku tembak, seorang kombatan melempar granat, dan Rorke menyelam di atasnya untuk menyelamatkan timnya sebelum meledak, membunuhnya.

Dave mengejar para teroris dan menembak mereka saat mereka mencoba melarikan diri melalui terowongan.

Dia kemudian ditembak beberapa kali dan terluka parah oleh Shabal, yang dicegat dan dibunuh oleh Sonny sebelum dia bisa mengeksekusi Dave.

Di rumah, Rorke diberi pemakaman militer dengan penghormatan penuh, di mana anggota SEAL memberikan penghormatan.

Kemudian terungkap bahwa narasi Dave di seluruh film adalah surat tertulis yang ditujukan untuk putra Rorke.

Penasaran dengan ceritanya, tonton di Bioskop Tran TV, Rabu (19/8/2020) pukul 23.30 WIB.

Penilaian 

Di Rotten Tomatoes, film ini memiliki rating persetujuan 26 persen berdasarkan 137 ulasan, dengan rata-rata rating 4,54 / 10.

Konsensus kritis situs tersebut berbunyi, "Ini tidak dapat disangkal menghormati para pahlawan kehidupan nyata dalam pemerannya, tetapi Act of Valor mengecewakan mereka dengan skrip klise, akting kaku, dan sikap jingoistik yang mengabaikan kompleksitas perang.

Banyak ulasan, baik positif maupun negatif, yang menyatakan pujian atas rangkaian aksi tersebut sambil mengkritik plot dan aktingnya.

Claudia Puig dari USA Today, misalnya, mengatakan aksi dalam film itu "menakjubkan," tetapi memberikan ulasan negatif secara keseluruhan pada film tersebut, di mana ia menulis bahwa "pembacaan baris canggung tentara cukup mencolok untuk mengalihkan perhatian dari potensi cerita