Sempat Terbuang, Ternyata Ini Penampakan Naskah Proklamasi Tulisan Tangan Soekarno, Ada yang Dicoret

Dalam sejarah kemerdekaan Indonesia, teks proklamasi merupakan salah satu benda yang menjadi bagian penting.

Editor: Yongky Yulius
Kemdikbud
Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno pada 17 Agustus 1945. 

TRIBUNJABAR.ID - Banyak yang tak mengetahui, ada dua teks proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang menjadi benda bersejarah peninggalan bangsa.

Dua teks proklamasi tersebut yakni dalam bentuk tulisan tangan dan ketikan.

Teks proklamasi yang diketik adalah hasil ketikan Sayuti Melik.

Sementara itu, naskah tulisan tangan ditulis oleh Sang Proklamator sendiri, Soekarno.

Dilansir TribunJabar.id dari Kompas.com, teks proklamasi tulisan tangan ditulis dalam selembar kertas blocknote berwarna putih.

Foto Bersejarah Kemerdekaan Indonesia, Pengibaran Bendera Merah Putih hingga Detik-detik Proklamasi

Kertas itu berukuran 25,8 cm, lebar 21,3 cm, dan tebal 0,5 milimeter.

Begini foto penampakan teks proklamasi tulisan tangan Soekarno yang diunggah di situs resmi Kemdikbud:

1.

Foto teks proklamasi tulisan tangan Soekarno.
Foto teks proklamasi tulisan tangan Soekarno. (Kemdikbud via Kompas.com)

2.

Teks proklamasi tulsan tangan Soekarno.
Teks proklamasi tulsan tangan Soekarno. (Istimewa via Kontan)

Dalam naskah proklamasi itu, ada beberapa kata yang dicoret.

Kata yang dicoret adalah pengambilan, diubah menjadi pemindahan.

Kemudian, kata diusahakan dicoret dan diubah menjadi diselenggarakan.

Naskah itu lalu dibahas bersama beberapa tokoh lain yang ada di rumah Laksamana Maeda.

Pandemi Covid-19 Membuat Peringatan Kemerdekaan RI di Jabar Tahun Ini Berbeda, Begini Skenarionya

Naskah yang telah disetujui tersebut kemudian diketik oleh Sayuti Melik.

Karena adanya naskah ketikan, naskah tulisan tangan Soekarno sempat terabaikan.

Bahkan, naskah itu sempat berada di keranjang sampah.

Adalah Burhanuddin Muhammad Diah yang mengambil kertas teks proklamasi tulisan tangan Soekarno itu dari keranjang sampah.

Dia lalu menyimpannya selama 47 tahun, sebelum akhirnya diserahkan kepada negara pada 1992.

Kakek ini Mantan Pejuang Kemerdekaan, Nasibnya Kini Berjuang Jualan Mainan di Pinggir Jalan

Kini, naskah proklamasi tulisan tangan Soekarno disimpan di Arsip Nasional Republik Indonesia.

Pemerintah menetapkan Naskah Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia Tulisan Tangan Soekarno sebagai Benda Cagar Budaya Peringkat Nasional melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 255/M/2013 tertanggal 27 Desember 2013.

Adapun kondisi kertas sudah getas dan berlubang.

Ada belasa lubang yang berada di bagian tengah kertas teks akibat serangga.

Kumpulan Kutipan Terkenal Bung Karno, Bagikan Saat Momen Kemerdekaan 17 Agustus ke Medsos atau WA

Tak hanya itu, lipatan di naskah proklamasi juga terlihat jelas.

Agar tak semakin rusak, naskah dimasukkan ke dalam kantong plastik kedap udara.

Permukaan kertas bagian belakang pun diberi tisu Jepang.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved