KBM Tatap Muka di Pangandaran Mulai 1 September Mendatang, Anggaran Rp 8,5 Miliar Disiapkan
Anggaran sebesar Rp 8,5 milyar sudah disiapkan untuk pengadaan alat pelindung diri agar protokol kesehatan saat KBM
Penulis: Andri M Dani | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS-Kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di Kabupaten Pangandaran akan dimulai Selasa (1 September 2020).
Anggaran Rp 8,5 milyar disiapkan terutama untuk pengadaan alat pelindung diri (APD). Sebanyak 81.000 alat pelindung wajah (faceshield) akan dibagian gratis bagi anak sekolah mulai dari SD/MI, SMP/Mts, SMA/SMK dan Aliyah se Pangandaran.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata dihadapan peserta diskusi publik Refleksi Kebijakan Pembangunan Kabupaten Pangandaran di Aula Setda Pangandaran, Jumat (14/8/2020) sore.
• VIDEO-Anak Pedagang Siomay Kuliah di Fakultas Kedokteran Unpad Dapat Bantuan dari Kejari Majalengka
“Rencananya tanggal 1 Seprember sekolah kembali dibuka untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka. Dengan tetap menggunakan protokol kesehatan,” ujar Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata pada kegiatan diskusi publik Jumat (14/8) sore tersebut.
Anggaran sebesar Rp 8,5 milyar sudah disiapkan untuk pengadaan alat pelindung diri agar protokol kesehatan saat KBM tatap muka tersebut bisa berjalan sebagai mana mestinya.
Seperti untuk pengadaan 81.000 alat pelindung wajah (face shield) yang akan dibagikan kepada semua siswa dari semua sekolah yang ada di Pangandaran mulai dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK dan Aliyah.
• Kenakan Baju Adat Sabu Raijua, Ini Pesan yang Disampaikan Jokowi Menurut Budayawan NTT
Face shield dibagikan secara gratis, sehingga orangtua murid tak perlu repot lagi untuk membeli pelindung wajah bagi anaknya.
Selain itu juga untuk pengadaan masker, thermogun (alat pengecek suhu), wastafel dan hand sanitizier di sekolah.
Saat ini kata Bupati Jeje, tahapan persiapan untuk penerapan KBM tatap muka di sekolah sudah dimulai untuk selanjutkan dievaluasi. Guna mengetahui sekolah mana yang benar-benar sudah siap melaksanakan KBM tatap muka.
KBM tatap muka tersebut hanya diikuti oleh siswa dan guru yang sehat. Yang sebelumnya sudah menjalani test swab dulu, Baik itu siswa maupun guru.
• Viral Karena Jago Menirukan Suara Karakter, Cacil Senang Keunikannya Bisa Menginspirasi Banyak Orang