Doa Setelah Wudu Sebelum Sholat, Dibukakan Delapan Pintu Hapus Dosa hingga Jadi Orang yang Beruntung

TRIBUNJABAR.ID - Berikut ini bacaan doa setelah wudu sebelum melaksanakan sholat.

Wudu menjadi syarat wajib sebelum melaksanakan sholat, thawaf hingga menyentuh mushaf Al Quran.

Selama ini, bacaan doa setelah wudu dikalangan muslim berbeda-beda.

Lantas doa mana yang paling shahih dan banyak digunakan?

• Doa-doa yang Dibaca agar Dagangan Laris dan Rezeki Lancar, Lengkap Bahasa Arab Latin & Terjemahannya

Berikut ini bacaan doa setelah wudu lengkap dikutip dari berbagai sumber.

#1

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

(Asyhadu an laa ilaaha illalloh wahdahu laa syariikalah. Wa asyhadu wa anna muhammadan ‘abduhuu warosuuluh)

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu bagiNya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya."

Doa di atas merupakan doa setelah wudu yang shahih.

Bacaan doa tersebut diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam shahih-nya.

#2

Ada juga doa setelah wudu lain yang serupa, hanya sedikit berbeda.

Bacaan doa ini diambil dari riwayat Imam Muslim dalam shahih-nya.

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُ اللَّهِ وَرَسُولُهُ

(Asyhadu an laa ilaaha illalloh wa anna muhammadan ‘abdulloohi warosuuluh)

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba Allah dan utusanNya."

#3

Berikut ini bacaan doa setelah wudu diambil dari riwayat Imam Tirmidzi dengan sanad shahih.

Hanya saja, doa yang ini lebih panjang.

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ

(Asyhadu an laa ilaaha illalloh wahdahu laa syariikalah. Wa asyhadu wa anna muhammadan ‘abduhuu warosuuluh.

Alloohummaj’alnii minat tawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriin)

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu bagiNya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya."

"Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang bertaubat dan jadikanlah aku termasuk orang yang menyucikan diri."

• Doa-doa Nabi Ayyub AS yang Mustajab Dipanjatkan Ketika Ditimpa Cobaan Berat dan Musibah Penyakit

• Doa-doa Nabi Yusuf yang Mustajab, Doa Memikat Wanita hingga Doa Terhindar dari Fitnah dan Hawa Nafsu

Keutamaan atau fadillah doa setelah wudu

Sahabat, muslim perlu diketahui bahwa doa setelah wudu bukan sekadar diwajibkan.

Sebagaman dijelaskan dalam riwayat hadis Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Daud hingga Imam At Tirmidzi dan Ibnu Majah.

وقال صلى الله عليه وسلم: {لاَ يَقْبَلُ اللهُ صَلاَةَ أحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ}

Rasulullah SAW bersabda, “Allah tidak akan menerima shalat salah satu dari kalian jika ia berhadas sampai ia berwudhu.”

Selain itu, ada beberapa fadillah atau keutamaan melaksanakan wudu sebelum sholat, dikutip dari bincangsyariah.com.

1. Dibukakan 8 pintu

Satu di antara fadillah atau keutamaan berwudu adalah bahwa Allah SWT akan membukakan 8 pintu bagi hamba-Nya yang suka mensucikan diri (termasuk wudu).

Kemudian hal ini menjadikannya sebagai orang yang beruntung.

Hal ini sebagai pernah dijelaskan Rasulullah SAW dalam hadis Imam Tirmidzi di atas.

"Barangsiapa berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya kemudian ia membaca doa (yang artinya):

(Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya.

Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang bertaubat dan jadikanlah aku termasuk orang yang menyucikan diri.)

Maka dibukalah delapan pintu untuknya yang dapat ia masuki dari mana saja ia mau." (HR. Tirmidzi; shahih)

• Doa-doa yang Dibaca Nabi Sulaiman, Doa Meminta Kekayaan, Syukur Nikmat hingga Doa Menundukkan Jin

2. Meleburnya dosa

Berikutnya keutamaan yang dijanjikan dari berdoa dan wudu sebelum sholat adalah meleburnya dosa.

Hal ini sebagaimana yang dijelaskan Rasulullah SAW dalam hadis dalam kitab Imam Nawawi.

وقال النبي صلى الله عليه وسلم: {مَنْ تَوَضَّأَ لِلصَّلاَةِ وَصَلَّى كَفَّرَ اللهُ ذُنُوْبَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الصَّلاَةِ الْأْخْرَى الَّتِيْ تَلِيْهَا}.

Rasulullah bersabda, “Siapa yang berwudhu untuk shalat dan melaksanakan shalat, maka Allah akan melebur dosa-dosanya (yang kecil) antara shalat itu dengan shalat yang lainnya.”

3. 10 Kebaikan

وقال صلى الله عليه وسلم: {مَنْ تَوَضَّأَ عَلَى طُهْرٍ كُتِبَ لَهُ عَشْرُ حَسَنَاتٍ}.

Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang berwudhu dalam keadaan masih suci, maka ditulis baginya sepuluh kebaikan.”

Hadis in diriwayatkan oleh Imam Abu Daud, Imam At-Tirmidzi, dan Imam Ibnu Majah dari shahabat Ibnu Umar.

4. Wudu dan suci bagian dari Iman

Di kalangan muslim, kalimat ini sudah tak asing didengar.

وقال صلى الله عليه وسلم: {الوُضُوْءُ شَطْرُ الإِيْمَانِ}

Rasulullah SAW bersabda, “Wudhu adalah bagian dari iman.”

Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ibnu Abi Syaibah dari shahabat Hassan bin ‘Athiyyah.

Dijelaskan Imam Nawawi, rekadsi At Thuhuru (kesucian) sama halnya wudu.

Maka wudu dan bersuci adalah bagian dari iman.