3 Peristiwa saat Penyembelihan Hewan Kurban, Daging yang Bergerak Sendiri hingga Pria Meminum Darah

Beragam peristiwa terjadi di Hari Raya Idul Adha. Mulai dari kejadian mengherankan hingga kejadian sedih.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR / FIRMAN SURYAMAN
Warga yang penasaran mencoba membalikan daging bergerak-gerak sendiri bikin heboh warga Tasikmalaya. 

TRIBUNJABAR.ID - Beragam peristiwa terjadi di Hari Raya Idul Adha. Mulai dari kejadian mengherankan hingga kejadian sedih.

Peristiwa tersebut seperti daging bergerak sendiri, penyembelih yang meninggal, hingga pria yang minum darah hewan kurban.

Berikut ini peristiwa yang terjadi di Hari Raya Idul Adha yang telah Tribunjabar.id rangkum.

1. Daging Bergerak

Warga yang penasaran mencoba membalikan daging bergerak-gerak sendiri bikin heboh warga Tasikmalaya.
Warga yang penasaran mencoba membalikan daging bergerak sendiri bikin heboh warga Tasikmalaya. (TRIBUN JABAR / FIRMAN SURYAMAN)

Peristiwa daging bergerak bukan pertama yang terjadi.

Kali ini terjadi di halaman Kantor Baznas, Jalan Kutamaya, Kabupaten Sumedang, Minggu (2/8/2020).

Daging tersebut dibagikan kepada masyarakat oleh Baznas.

Pantauan Tribun Jabar, sebongkah daging sapi yang tampak masih segar tersebut sebagiannya tampak bergerak di tempat atau hanya berdenyut seperti ada yang menggerakan dari dalam daging tersebut. Menyaksikan ini warga pun kaget.

Ketua Baznas Kabupaten Sumedang, Ayi Subhan Hafas membenarkan adanya pergerakan daging kurban yang sudah dipotong itu, tetapi tidak semua petugas menyadari kejadian langka itu.

"Kejadiannya setelah proses penyembelihan, tepatnya saat daging akan dipotong untuk dibagikan dan ternyata sebagian bergerak sendiri," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar melalui sambungan telepon.

Daging sapi yang bergerak itu, kata dia, merupakan bagian paha dengan berat sekitar 5 kilogram yang nantinya akan dibagikan ke sejumlah warga Kabupaten Sumedang.

Namun, pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab bergeraknya daging tersebut, tetapi yang jelas kejadian itu memang benar-benar terjadi dan sudah diabadikan melalui rekaman video dari ponsel.

Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakan) Kabupaten Sumedang, menilai sebongkah daging kurban dari Baznas Kabupaten Sumedang yang bergerak saat akan dipotong-potong merupakan suatu hal yang biasa.

Kepala Bidang Kesehatan Ikan dan Hewan, Disnakan Kabupaten Sumedang, Diah Siswati mengatakan, bergeraknya daging saat dipotong-potong itu karena masih adanya konstraksi pada bagian otot-ototnya.

"Itu normal, daging bergerak karena masih adanya energi Adenosin Triphospat (ATP) dalam otot," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar melalui pesan singkat, Minggu (2/8/2020).

Menurut Diah, biasanya daging itu bergerak-gerak saat dipotong karena setelah disembelih langsung dikuliti, seharusnya agar daging tidak bergerak seharusnya sapi yang sudah disembelih dibiarkan dulu beberapa saat.

"Setelah (sapi) dipotong harusnya ditunggu beberapa saat hingga darah keluar sempurna, jadi daging sapi tidak bergerak lagi, baru dikuliti. Bila langsung dikuliti bisa terjadi seperti itu (daging bergerak)," kata Diah.

Ia mengatakan, daging sapi yang bergerak-gerak itu istilahnya disebut "rigor mortis" atau kontraksi otot setelah hewan dipotong, sehingga hal tersebut merupakan hal biasa.

2. Penyembelih Meninggal

Warga berupaya mengangkat tubuh Epin Sutisna (50) yang meninggal mendadak saat akan menyembelih hewan kurban.
Warga berupaya mengangkat tubuh Epin Sutisna (50) yang meninggal mendadak saat akan menyembelih hewan kurban. (istimewa)

Epin Sutisna, penyembelih hewan kurban di Kampung Gunung Dongkol, Kelurahan Setiaratu, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, meninggal dunia pada Jumat (31/7/2020).

Epin meninggal saat bersiap untuk menyembelih seekor kambing.

Menurut salah satu warga, Mamun, Epin sudah tidak enak badan sebelum menyembelih. Namun, ia menyatakan kesiapannya.

Akhirnya pelaksanaan penyembelihan pun dimulai.

Yang pertama kali disembelih adalah sapi dan berjalan lancar.

Yang kedua adalah kambing dan berjalan lancar pula.

Musibah terjadi ketika akan menyembelih kambing yang kedua.

"Saat itu Pak Epin sudah siap dengan golok kecilnya. Warga lainnya memegang kaki (kambing)," kata Mamun.

Namun tanpa diduga, tubuh Epin tiba-tiba lunglai. Tubuh Epin kemudian ambruk menimpa tubuh kambing yang akan disembelih.

Warga pun terkejut dan panik. Ibu-ibu ada yang menangis menjerit-jerit. Warga langsung segera mengangkat tubuh Epin.

"Saat itu kami lihat Pak Epin sudah tidak ada. Ia meninggal secara mendadak. Tapi dibawa ke rumah sakit untuk lebih memastikannya," ujar Mamun.

Dokter di ruang IGD RSU dr Soekardjo memastikan bahwa Epin sudah meninggal dunia. Jenazah Epin dibawa pulang kembali.

3. Minum Darah

Heboh seorang pria meminum darah sapi kurban di Garut.
Heboh seorang pria meminum darah sapi kurban di Garut. (istimewa)

Seorang pria paruh baya menghebohkan warga Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Pria yang bernama Nandang itu meminum darah sapi yang dikurbankan.

Ia diduga mengalami gangguan jiwa.

Peritiwa itu viral setelah divideokan.

Video pria berusia sekitar 50 tahun itu sedang meminum segelas darah segar pun ramai jadi perbincangan.

Ia mengambil darah dengan memakai gelas.

Darah itu berasal dari sapi yang baru disembelih.

Dalam video tersebut terlihat pria yang sudah beruban itu dengan santai menenggak darah sapi segar.

Padahal banyak warga yang berada di sekitar lokasi tersebut.

Warga pun tercengang saat pria itu menenggak darah.

Bak meminum air putih, ia terlihat menikmati darah yang diminumnya.

Dari hasil penelusuran, peristiwa itu berlangsung di Kampung Seni, Desa Jayawaras, Kecamatan Tarogong Kidul saat penyembelihan hewan kurban, Jumat (31/7/2020).

Panit Reskrim Polsek Tarogong Kidul, Ipda Wahyono Aji, membenarkan adanya informasi seorang pria yang meminum segelas darah.

Menurut Aji, pria yang terekam video tengah menenggak darah itu bernama Nandang.

Pria itu berusia sekitar 50 tahun.

"Kurang sehat orangnya. Dia depresi akibat ditinggal istrinya," ucap Aji.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved