Dua Pohon di Dekat Proyek Jembatan Jalan Jakarta Akan Ditebang untuk Pelebaran Jalan
Selain melebarkan jalan di sebelah kiri supaya lalu lintas tidak terlalu padat, rekayasa jalan di kawasan itu akan dilakukan polisi.
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG-Dua pohon di Jalan Jakarta, dekat proyek jembatan fly over Jalan Jakarta-Jalan Supratman akan ditebang untuk pelebaran di ruas jalan tersebut.
Proyek pembangunan tahap II itu sudah dimulai dari perempatan hingga Gereja HKBP. Akibatnya, terjadi penyempitan di Jalan Jakarta dan menimbulkan kemacetan di setiap jam-jam sibuk.
Untuk mengatasi penyempitan jalan, dilakukan pelebaran jalan di sebelah kiri jalan. Namun, saat ini terkendala ada dua pohon yang menghalangi proses pelebaran jalan.
• Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat Meninggal Dunia, Gubernur Ridwan Kamil: Jawa Barat Berduka
"Kan ada penyempitan jalan, jalannya sedang dilebarkan di sebelah kiri. Tapi ada dua pohon. Akan ditebang, tapi sedang menunggu perizinan dulu dari Dinas Pertamanan Kota Bandung," kata Kasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Bayu Catur Prabowo saat dihubungi pada Rabu (22/7/2020).
Selain melebarkan jalan di sebelah kiri supaya lalu lintas tidak terlalu padat, rekayasa jalan di kawasan itu akan dilakukan polisi.
"Ada rekayasa lalin per 1 Agustus. Dari arah Antapani, di perempatan jembatan pelangi, belok kanan ke Kiaracondong atas lalu masuk ke Jalan Ahmad Yani (Cicadas) jadi dua arah. Tapi berlaku untuk pagi. Sore kembali normal.
Perda Kota Bandung Nomor 9 Tahun 2019 tentang Ketertiban Umum mengatur larangan penebangan pohon di fasilitas umum. Diatur di Pasal 18 ayat 1 huruf h. Ancaman dan sanksi bagi penebang pohon diatur di ayat 2. Sanksi penebangan pohon Rp 10 juta.
• Punya Kenangan Tersendiri, Ini Sosok Sultan Sepuh XIV di Mata Wali Kota Cirebon
Di Perda itu, tidak mengatur dalam kondisi apa pohon bisa ditebang atau syarat apa saja yang diperlukan untuk penebangan pohon.
Pantauan Tribun, tanah di sekeliling dua pohon yang ditebang itu sudah digali dan sudah dipasangi kawat untuk beton. Meski sekelilingnya sudah digali untuk saluran air dan jalan, pohon tetap berdiri kokoh, tak ada yang berani menebangnya sekalipun tujuannya untuk penebangan.
"Dua pohon ini rencananya memang akan ditebang supaya diratakan dan jadi jalan supaya jalan untuk dilalui jadi lebar. Menunggi izin dulu dari Pemkot Bandung. Kalau kami tidak berani tebang," ujar Yaya (40), pekerja proyek tersebut.
• Viral, Video Pesepeda di Tengah Jalan Tol Cipali, Netizen: Sedang Mendekatkan Diri Kepada Tuhan
