Pria di Bandung Bantah Tuduhan Memperkosa, Korban Didampingi Pengacara Sunan Kalijaga
Saat dihubungi via ponselnya, Minggu (12/7/2020) malam, ia membantah tuduhan korban yang didampingi advokat kondang, Sunan Kalijaga.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Seorang pria dari Bandung bernama David Cahyadi alias David Chris/Dc dilaporkan pengacara Sunan Kalijaga ke Polrestabes Bandung terkait dugaan pemerkosaan.
David sendiri langsung membantah tuduhan pemerkosaan yang dialamatkan pada dirinya.
Saat dihubungi via ponselnya, Minggu (12/7/2020) malam, ia membantah tuduhan korban yang didampingi advokat kondang, Sunan Kalijaga.
"Semua tuduhan tidak benar. Saya punya bukti dan saksi yang menyatakan bahwa tuduhan-tuduhan itu memang tidak benar," ujar David.
• Sunan Kalijaga Laporkan DC Pria Asal Bandung ke Polisi, Diduga Terlibat Perkosaan dan Penganiayaan
Ia mengaku akan kooperatif dengan penegak hukum jika kelak dia dipanggil untuk dimintai keterangan.
"Saya akan kooperatif dan membantu penyidik. Saya akan jelaskan sebenar-benarnya disertai saksi dan bukti," ujar David.
Sosok David sempat jadi perbincangan netizen saat kasus Ferdian Paleka yang nge-prank waria lewat pemberian bingkisan berisi sampah.
Saat itu, dalam instagramnya, @david_chris, ia mengunggah video bersama waria yang jadi korban prank Ferdian.
Kemudian, dia juga jadi perbincangan saat mengunggah foto rekan Ferdian Paleka ditangkap polisi.
Advokat Sunan Kalijaga melaporkan seorang pria berinisial DC, warga Kota Bandung atas tuduhan dugaan pencabulan disertai ancaman dan dugaan penganiayaan terhadap korban perempuan ke Satreskrim Polrestabes Bandung.
Kedatangan Sunan Kalijaga bersama advokat asal Kota Bandung, Rohman Hidayat.
Rohman mengatakan, dugaan perbuatan dilakukan pada 28 April di Jalan Sumber Sari Kota Bandung terhadap dua perempuan.
"Terlapor berinisial Dc, kami melaporkan dugaan tindak pidana sebagaimana diatur di Pasal 285 dan 286 KUH Pidana. Laporannya sudah, korban sudah diperiksa dalam berita acara pemeriksaan dan menunggu hasil visum," ujar Rohman saat dihubungi via ponselnya, Minggu (12/7/2020).