Kecelakaan di Caringin Tilu yang Memakan 2 Korban Tewas Kemungkinan Karena Rem Panas Sehingga Blong
Kecelakaan maut terjadi di Terusan Padasuka Kampung Balong Desa Cimenyan Kabupaten Bandung menewaskan dua orang pada Minggu (5/7/2020).
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kecelakaan maut terjadi di Terusan Padasuka Kampung Balong Desa Cimenyan Kabupaten Bandung menewaskan dua orang pada Minggu (5/7/2020).
Kecelakaan melibatkan pengendara roda dua bernomor polisi D 2122 DD yang dikemudikan Jajang Rohmat (42) warga Jatihandap Kelurahan Jatihandap Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung.
Dari video yang beredar terlihat jelas asap masih mengepul tipis dari motor tersebut.
"Pengemudia bernama Jajang Rohmat dan anaknya bernama Bilal (8) meninggal dunia. Dua lagi, Wiwin Sunarti mengalami luka berat dan bayi bernama Nabila yang ada dalam gendongan luka ringan," ujar Kapolsek Cimenyan Kompol Sumi M via ponselnya.
Dalam kejadian ini, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.
Dari arah Kota Bandung jalanan menanjak dan dari arah sebaliknya turunan disertai tikungan.
"Mereka baru dari arah Caringin Tilu hendak pulang. Diduga remnya bolong karena piringan cakramnya panas sehingga rem tidak berfungsi," kata dia.
Seperti diketahui, kondisi jalan dari Caringin Tilu hingga ke kawasan Cicaheum mayoritas turunan tajam.
Selama korban berkendara, untuk mengendalikan sepeda motornya, korban diduga mengerem terus sepeda motornya.
"Ketika sedang melaju dari Caringin Tilu, diduga piringan cakram rem sepeda motor korban panas. Apalagi mereka bermuatan lebih dari tiga orang."
"Rem nya blong, kemudian di depan pertigaan, sepeda motor menghantam tembok dan ada luka berat di kepala meski memakai helm," ujar Sumi.
Dari video yang beredar, kondisi korban tampak terlihat tragis. Bilal tampak tergeletak dengan darah di kepala. Begitu juga dengan bapaknya.
"Korban di bawa ke UGD RSU Santo Yusup Bandung. Keduanya meninggal di lokasi kejadian," ucapnya.