Shin Tae-yong Tetap Ingin Timnas U-19 TC Keluar Negeri, Belajar dari Kesuksesan Korsel di PD 2002
Shin Tae-yong yang sedang berseteru dengan PSSI tetap ingin menggelar pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia di luar negeri.
Pada laga uji coba pertama, Bagas Kaffa dkk. kalah dari Kyung Hee University dengan skor 0-2.
Pada laga kedua, mereka dipaksa menyerah dengan skor telak 0-4 dari Seongnam FC.
Selanjutnya mereka kalah 1-5 dari Busan I-Park.
Garuda Nusantara kalah lagi di laga keempat dari Seongnam FC dengan skor 1-4.
Pada laga terakhir, melawan Kyung Hee University, Timnas U-19 Indonesia baru menang dengan skor tipis 2-1.
Menurutnya, kesuksesan timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2002 adalah karena gemblengan Guus Hiddink yang menggelar sejumlah uji coba di luar negeri.
Shin juga terang-terangan menyebut ingin melihat timnas Indonesia dibantai. Meski kalah terus-terusan, Shin percaya bahwa level permainan timnas U-19 Indonesia akan naik secara bertahap.
"Saya jelas tahu bagaimana caranya mencapai level saya, tetapi federasi (PSSI) tak mau mendengarnya. Sesuai kemauan saya, saya ingin memberikan pengalaman dengan tim yang tangguh," kata Shin.
"Faktanya timnas Korea Selatan mencapai hasil luar biasa di Piala Dunia 2002 adalah hasil latihan secara terus-menerus, bahkan mereka harus kalah 0-5 di luar negeri. Level mereka sudah naik," tambah pelatih asal Korea itu.
Rencananya, Shin akan menggelar TC Timnas U-19 Indonesia di Jerman pada April 2020.
Namun sayang akibat pandemi covid-19 membuat program tersebut gagal terlaksana.
Sebagai gantinya, Shin mengusulkan untuk menggelar TC di Korea Selatan, atau setidaknya di luar Indonesia.
"Kami ingin ada TC di Korea Selatan atau negara lain untuk dapat dimulai dari tanggal 1 Juli. Lalu ingin diadakan TC kembali di Indonesia pada September nanti," ucapnya. (*)