Najwa Shihab dan Tiga YouTube Creators for Change 2020 Lainnya Luncurkan Video Isu-isu Sosial

Untuk menggalakkan kesadaran, toleransi, dan empati sosial, empat duta YouTube Creators for Change 2020 dari Indonesia merilis video isu-isu sosial

Penulis: Kemal Setia Permana | Editor: Dedy Herdiana
YouTube.com
Empat duta YouTube Creators for Change 2020 dari Indonesia, Najwa Shihab, SkinnyIndonesian24, Clarine Hayes, dan Menjadi Manusia, merilis serangkaian video dan kampanye tentang isu-isu sosial. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Kemal Setia Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Untuk menggalakkan kesadaran, toleransi, dan empati sosial, empat duta YouTube Creators for Change 2020 dari Indonesia merilis serangkaian video dan kampanye tentang isu-isu sosial.

Keempat duta itu yakni Najwa Shihab, SkinnyIndonesian24, Clarine Hayes, dan Menjadi Manusia.

Mereka dipilih karena semangat dan dedikasi mereka untuk menciptakan perubahan sosial begitu tinggi.

Deretan Artis Kampanye Wisuda LDR Ikuti Jejak Najwa Shihab, Sandiaga Uno, Dian Sastro & Omar Daniel

Mereka membagikan pesan yang kuat tentang isu-isu yang sedang berkembang seperti cyberbullying, ujaran kebencian, pemberdayaan perempuan, dan ekstremisme.

Ryan Rahardjo, Head of Public Affairs SEA, Google, menyebutkan bahwa YouTube Creators for Change adalah sebuah program global yang didedikasikan untuk memperbanyak dan menggaungkan suara-suara positif di YouTube yang mencoba mengatasi isu-isu sosial yang pelik serta mempromosikan kesadaran toleransi, dan empati di channel YouTube mereka.

"Mulai dari melawan ujaran kebencian, mengatasi xenofobia dan ekstremisme, atau sekadar menunjukkan pentingnya untuk lebih bertoleransi dan berempati terhadap sesama, para kreator ini membantu memicu perubahan sosial yang positif di antara basis penggemar mereka, baik yang ada di Indonesia maupun di seluruh dunia," kata Ryan dalam keterangan resminya, Senin (8/6/2020).

Menurut Ryan, sebagai bagian dari inisiatif ini, bersama dengan United Nations Development Programme (UNDP), Uni Eropa, dan agensi perubahan sosial Love Frankie, duta yang terpilih dari Asia-Pasifik mendapatkan kesempatan untuk menghadiri serangkaian workshop yang diadakan oleh para pakar, antara lain dari LSM dan otoritas di bidang pendidikan, serta bimbingan selama tiga bulan dari sesama duta dan pakar lain.

Sejak pertama kali diadakan pada 2016, sejauh ini sudah ada 9 duta dan 5 fellow dari Indonesia.

Menurut Ryan, YouTube dibangun atas prinsip keterbukaan, di mana semua orang layak untuk bersuara, dan piahknya yakin bahwa semua orang harus bisa menemukan komunitas pendukung, membuka perspektif, menginspirasi karya baru, serta menyatukan minat dan kepedulian. Ryan sendiri telah menyaksikan bagaimana para kreator berevolusi menjadi pemimpin-pemimpin komunitas yang mendorong perubahan positif dan membangun empati di Indonesia, bahkan seluruh dunia.

"Kami akan terus mendukung dan menggaungkan suara mereka untuk mewujudkan perubahan positif dalam masyarakat,” kata Ryan Rahardjo.

Sementara itu Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika, menyebutkan bahwa sebuah video dapat menjadi sumber pembelajaran yang mendidik, membangun pemahaman dan bahkan mengubah cara seseorang melihat dunia. Pemerintah menghargai komunitas kreator yang menggunakan suara mereka untuk mempromosikan kepositifan, juga upaya dan investasi YouTube yang berkelanjutan untuk mempromosikan konten positif.

"Semoga inisiatif Creators for Change terus menginspirasi lebih banyak 'pencipta perubahan' yang benar-benar membawa perubahan dalam masyarakat saat ini," kata Samuel.
Dalam kesempatan yang sama,

Najwa Shihab, jurnalis, salah satu pendiri Narasi TV, dan Duta YouTube Creators for Change 2020, menyebutkan bahwa YouTube Creator for Change ini adalah dorongan afirmasi atas apa yang selama ini diangkat dan disuarakan melalui Narasi TV.

Hal ini juga memperkuat misi mereka untuk menjadi media baru yang selalu berusaha mengedepankan nilai-nilai toleransi, antikorupsi dan partisipasi dalam menyebarkan konten dan informasi.

"Dan salah satu nilai yang kami anggap penting untuk terus digaungkan lebih kencang hari-hari ini adalah toleransi,” ujar Najwa Shihab. (kemal setia permana)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved