Warga di Desa Eretan Kulon Indramayu Pasrah jika Banjir Rob Kembali Terjadi, Sudah Cape

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Warga di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu mengaku pasrah dengan bencana banjir rob yang melanda daerah setempat.

Mereka juga mengaku capek dengan bencana serupa yang selalu datang hingga merendam pemukiman.

Diperkirakan banjir rob tersebut bakal kembali terjadi pada malam hari nanti.

Warga setempat, Karsam (65) mengatakan, walau sudah terbiasa dengan bencana banjir rob, tapi banjir tahun ini terjadi lebih parah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

• Heboh Bansos Covid-19 Disunat, Begini Jawaban Kepala Desa Gandasoli Kabupaten Sukabumi

Jika pada tahun sebelumnya ia tidak harus mengusi jika banjir rob tiba, kini tiap kali banjir datang rumah miliknya yang berada persis di pinggir pantai pasti terendam.

"Di dalam rumah kemarin saja banjir sampai 30 centimeter," ujarnya.

Ia menyebut banjir tahun ini diperparah dengan kondisi breakwater yang terkikis, beberapa titiknya bahkan sudah jebol.

Untuk menghadapi banjir rob susulan yang diprediksi bakal menerpa kawasan setempat kembali, Sarkam sudah berencana akan kembali mengungsi ke rumah saudara yang jauh lebih tinggi.

"Nanti malam kalau banjir lagi ya ngungsi lagi, cuma sebenarnya pasang naik tapi surutnya juga cepat," ujarnya.

• Jam Masuk Kantor Bagi Pegawai Kantor di Jakarta Akan Dibagi, Ada yang Masuk Jam 7 dan Jam 9

Ia berharap ada upaya lebih dari pemerintah daerah menyikapi bencana langganan yang selalu menimpa warga setempat.

Salah satunya dengan memperbaiki waterbreak agar dampak banjir tidak terlalu parah dirasakan masyarakat.

"Inginnya sih waterbreak bisa diberesin, kasian masyarakat kalau tanggul diperbaiki dampaknya juga tidak terlalu," ujarnya.